Follow Us @literasi_smkn23jkt

Kamis, 12 Mei 2016

Bullying

Disusun oleh : Desi Fitriani 
Pernyataan umum :
Bullying adalah tindakan mengintimidasi dan memaksa seorang individu atau kelompok yang lebih lemah untuk melakukan sesuatu di luar kehendak mereka , dengan maksud untuk membahayakan fisik  mental atau emosional melalui pelecehan dan penyerangan . Jenis , bentuk dan golongan bullying yang pertama , kontak fisik langsung (meminta dengan paksa apa yang bukan miliknya , memukul , menampar, mendorong, menggigit, menarik rambut, menendang , mengunci seseorang dalam ruangan , mencubit , mencakar , juga termasuk memeras dan merusak barang – barang yang dimiliki orang lain, pelecehan seksual). Kedua, kontak verbal langsung (mengancam, mempermalukan, merendahkan , mengganggu , memberi panggilan nama, sarkasme, merendahkan, mencela atau mengejek, mengintimidasi, memaki, menyebarkan gosip) . Ketiga, perilaku non – verbal langsung (melihat dengan sinis , menjulurkan lidah , menampilkan ekspresi muka yang merendahkan, mengejek, atau mengancam biasanya disertai oleh bullying fisik atau verbal). Keempat, perilaku non – verbal tidak langsung ( mendiamkan seseorang , memanipulasi persahabatan sehingga menjadi retak , sengaja mengucilkan atau mengabaikan , mengirimkan surat kaleng .

Isi sebab atau faktor :
Biasanya pelaku memulai bullying di sekolah pada usia muda , dengan melakukan teror pada anak laki – laki dan perempuan secara emosional atau intimidasi psikologis . Anak mengganggu karena berbagai alasan , biasanya karena mencari perhatian dari teman sebaya dan orang tua mereka , atau juga karena merasa penting dan merasa memegang kendali . Banyak juga bullying disekolah dipacu karena meniru tindakan orang dewasa atau program televise .

                                                                                          


Isi akibat atau dampak :
Mereka merasa tertekan dan trauma sehingga mempersepsikan dirinya selalu sebagai pihak yang lemah , yang tidak berdaya , padahal mereka juga asset bangsa yang pasti memiliki kelebihan – kelebihan lain . Bullying ternyata tidak hanya memberi dampak negatif pada korban, melainkan juga pada para pelaku . Bullying , dari berbagai penelitian , ternyata berhubungan dengan meningkatnya tingkat depresi , agresi , penurunan nilai akademik , dan tindakan bunuh diri . Bullying juga menurunkan skor tes kecerdasan dan kemampuan analisis para siswa . Bagi si korban biasanya akan merasakan banyak emosi negatif ( marah, dendam, kesal, tertekan, takut, malu, sedih, tidak nyaman , terancam) namun tidak berdaya menghadapinya .

Upaya / solusi :
Diperlukan kebijakan menyeluruh yang melibatkan seluruh komponen sekolah mulai dari guru , siswa , kepala sekolah sampai orang tua murid , yang tujuannya adalah untuk dapat menyadarkan seluruh komponen sekolah tadi tentang bahaya terselubung dari perilaku bullying ini . Kebijakan tersebut dapat berupa program anti bullying di sekolah antara lain dengan cara menggiatkan pengawasan, pemahaman konsekuensi serta komunikasi yang bisa dilakukan efektif antara lain dengan kampaye stop bullying di lingkungan sekolah dengan spanduk, slogan, stiker dan workshop bertemakan stop bullying . dengan tujuan paling tidak dapat meminamalisir atau bahkan meniadakan sama sekali perilaku bullying di sekolah .


Tidak ada komentar:

Posting Komentar