Follow Us @literasi_smkn23jkt

Rabu, 24 Mei 2017

Belajar arti kesetiakawanan dari film “Percy Jackson & the Olympians: The Lightning Thief’

Disusun oleh : Dhivya Andriany


Judul          : “Percy Jackson & the Olympians: The Lightning Thief”
Tahun rilis  : 2010
Sutradara   : Chris Colombus
Produser    : Chris Columbus, Michael Barnathan, Karen Rosenfelt
Pemain       :
Logan Lerman           : Percy  Jackson
Brandon T. Jackson  : Grover
Alexandra Daddario   : Annabeth
Jake Abel                   : Luke Castelan
Uma Thurman            : Medusa

Orientasi
Percy Jackson & the Olympians: The Lightning Thief merupakan sebuah film petualangan fantasi ditahun 2010 yang disutradarai oleh Chris Columbus dan ditulis oleh Craig Titley dan Joe Stillman. Film ini diadaptasi dari The Lightning Thief, novel pertama dari seri Percy Jackson & The Olympians karya Rick Riordan. Film ini dibintangi oleh Logan Lerman, Brandon T. Jackson dan Alexandra Daddario sebagai peran utama, yang juga menampilkan artis terkenal lainnya termasuk Pierce Brosnan, Sean Bean, Rosario Dawson, Serinda Swan dan Uma Thurman. Film ini diproduseri oleh Columbus sendiri bersama Michael Barnathan dan Karen Rosenfelt, dan dirilis ke bioskop pada tanggal 12 Februari 2010 oleh distributor 20th Century Fox.
Tafsiran isi
Di atas gedung Empire State Building, Zeus (Sean Bean) dan Poseidon (Kevin McKidd) bertemu di mana Zeus mengatakan kalau kekuasaan petir-nya telah dicuri, dan dia mengatakan bahwa putra setengah-dewa dari Poseidon yaitu, Percy Jackson (Logan Lerman), yang dituduh sebagai pencurinya. Zeus menyatakan kalau Percy tidak mengembalikannya dalam waktu yang ditentukan, para dewa di langit terancam akan saling berperang yang mengakibatkan hancurnya alam semesta. Percy sendiri adalah seorang remaja yang memiliki kesulitan belajar disekolah, namun dia memiliki kemampuan unik yang dapat bernafas dalam air dalam waktu yang lama.

Sementara di sekolahan dalam acara mengunjungi museum lokal, Percy diserang oleh Fury yang menyamar sebagai seorang guru yang menuntutnya untuk mengembalikan kekuasaan petir Zeus. Lalu dia dikejar oleh sahabat terbaik Percy, Grover Underwood (Brandon T. Jackson) dan gurunya Mr. Brunner (Pierce Brosnan), keduanya muncul untuk menolongnya. Setelah kejadian tersebut, Brunner menyuruh Grover mengajak Percy dan ibunya, Sally Jackson (Catherine Keener), keluar dari rumahnya untuk menuju kamp khusus bagi manusia setengah-dewa, sebelum terjadi kejadian yang tidak diinginkan lagi. Sally meninggalkan suaminya, Gabe Ugliano (Joe Pantoliano), ayah tiri Percy yang memiliki kebiasaan mabuk dan menyuruh-nyuruh ibunya saat dirumah. Namun dalam perjalanan, Percy, Grover dan Sally diserang oleh Minotaur yang muncul untuk membunuh Sally. Saat itulah, Percy baru mengetahui kalau Grover adalah setengah-dewa yang berusaha menjaganya. Percy membunuh Minotaur yang telah mengambil ibunya dengan tanduknya sendiri, kemudian Percy pingsan karena shock tanpa bisa menyelamatkan ibunya.

Tiga hari kemudian, Percy bangun di kamp tersebut, dan mengetahui kalau dia adalah putra dari Poseidon, dan baru tahu kalau Mr. Brunner sebenarnya adalah Centaur (manusia berbadan kuda) yang bernama Chiron. Chiron menyarankan Percy untuk pergi ke Gunung Olympus untuk meyakinkan Zeus bahwa dia tidak bersalah. Percy mulai melakukan pelatihan untuk menggunakan kekuatan setengah dewa-nya yang dapat memanipulasi air, dan mengenal sesamanya termasuk Annabeth Chase (Alexandra Daddario), putri Athena, dan Luke Castellan (Jake Abel), putra Hermes.

Setelah membantu dalam latihan tim, Percy dikunjungi oleh penampakan pamannya, dewa Hades (Steve Coogan) yang menyatakan bahwa ibunya sekarang masih bersamanya di Underworld, dan dia akan dikembalikan dengan selamat jika Percy bisa menyerahkan kekuasaan petir milik Zeus. Percy kemudian memutuskan untuk pergi ke Underworld bersama dengan Grover dan Annabeth. Sebelum pergi mereka mengunjungi Luke yang memberi mereka peta yang dapat menunjukkan tempat tiga mutiara yang dapat mereka gunakan untuk melarikan diri dari Underworld, juga memberikan sebuah perisai tua dan sepasang sepatu bersayap Luke yang ia curi dari ayahnya.

Mereka bertemu dewa Hades dan istrinya Persephone (Rosario Dawson), dan Hades mengeluarkan Sally dari perangkapnya dan menemukan petir Zeus yang tersembunyi di balik perisai Luke yang dibawa Percy. Dengan demikian, terungkap bahwa Luke yang mencuri petir Zeus. Persephone merebut petir tersebut dari tangan Hades untuk menghindar dari keabadiannya menghabiskan hidup bersamanya, dan petir tersebut diserahkan pada Percy untuk dikembalikan kepada Zeus. Namun, karena mereka hanya memiliki tiga mutiara, hanya Percy, Annabeth dan Sally yang bisa pergi, sementara Grover tetap tinggal dengan Persephone. Saat Percy, Annabeth dan Sally berada di Empire State Building, mereka diserang oleh Luke, yang ingin menghancurkan Gunung Olympus dengan tujuan agar keturunan para dewa (setengah manusia) bisa menjadi penguasa baru untuk menggantikan para dewa. Setelah pertarungannya di Manhattan, Percy dapat mengalahkan Luke dan mengembalikan petir kepada Zeus. Ditempat para dewa-dewa tersebut, Percy akhirnya bertemu dengan ayah kandungnya, Poseidon.
Evaluasi
Efek visual yang sangat bagus membuat  penonton terbawa oleh alur cerita. Meskipun film “Percy Jackson: The Lightning Thief’ masih memiliki beberapa kekurangan, tetapi film adaptasi dari novel fiksi berjudul sama ini mampu menghibur para penontonnya dengan beragam kejenakaan serta tema fiksi yang menarik. Tidak hanya cocok untuk anak-anak, tetapi film ini juga dapat dinikmati oleh orang tua juga karenanya. Jika hendak menonton dan ingin menikmati keseruan dalam “Percy Jackson: The Lightning Thief” lebih maksimal, maka tak ada salahnya untuk mencoba menonton film ini dalam format 3D maupun 4DX.

Rangkuman

            Percy Jackson dua belas tahun, penderita disleksia hampir dikeluarkan dari sekolah asramanya lagi. Tetapi itu hanya sedikit saja dari sekian masalah yang menantinya. Monster-monster dan dewa-dewi dari Gunung Olympus tampaknya berebutan keluar langsung dari buku pelajaran Sejarah Yunani milik Percy. Lebih parah lagi, Percy telah membuat beberapa di antara mereka marah besar. Petir asali milik Dewa Zeus telah hilang dicuri, dan Percy adalah tersangka utamanya. 

Kini Percy dan dua orang kawannya hanya punya waktu sepuluh hari untuk mencari dan mengembalikan benda keramat tersebut dan mendamaikan kembali perang yang hampir pecah di Gunung Olympus. Tetapi tantangannya jauh lebih berat dari itu, Percy akhirnya harus berhadapan dengan kekuatan mengerikan yang bahkan lebih hebat dibandingkan pada dewa sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar