Dimas Danang Suryonegoro - Sekuter

Disusun oleh: Adinda Ayu Purwaningish

1.    Dimas Danang Soeryonegoro yang biasa dipanggil Mas Danang ini adalah laki – laki keturunan Jawa yang lahir di kota Semarang, tanggal 18 April 1989 dari ibu yang bernama Titieq Oetoyo sama bapak Soeryonegoro, beragama Islam. Danang adalah anak sulung dari dua bersaudara, punya adik laki – laki namanya Raditio Permadi Soeryonegoro. Masa kecil Mas Danang agak miris karena ketidaksukaannya denga sayuran, akhirnya dia mempunyai kelainan genetika, yaitu lazy eyes. Penyakit ini yang membuatnya harus kudu wajib memakai kacamata sejak SD sampai sekarang, mines nya itu sekarang 13 dan 14.

2.    Mas Danang terlahir dari keluarga kecil yang sederhana. Setelah 3 tahun berpacaran, Mas Danang sudah resmi menyandang status sebagai seorang suami. Dia menikah dengan wanita cantik yang bernama Abby Galaby pada 29 Juli 2017.

3.    Mas Danang pernah mengenyam pendidikan di Universitas Bina Nusantara jurusan Desain Komunikasi Visual tahun 2007. Karena, dari SMP sudah bermusik Mas Danang dan kawan-kawan membentuk  grup Band “Why Phoebe” pada tahun 2012. Band tersebut digawangi oleh Dimas Danang sebagai vokalis dan gitar, Saiful Al – Bahri sebagai gitaris, Mochammad Iqbal sebagai bassis dan Erwin Ardiansyah sebagai drummer.

4.    Terkenal sebagai presenter, penyiar radio, dan musisi Indonesia. Mas Danang termasuk pendengar setia Radio Prambors. Dia sangat mengidolakan Mas Imam Darto dan pernah berharap suatu saat akan siaran bareng. Allah mendengar doa Mas Danang dan akhirnya pada tahun 2011, resmi masuk menjadi penyiar di Prambors bersama Mas Darto.

Danang dan Darto membangun chemistry yang sangat bagus di acara Mas Darto Five. Akhirnya pada 17 Desember 2012, mereka punya acara sendiri di radio Prambors, yaitu The Dandees yang tayang setiap senin – jumat jam 16.00-20.00. Jokes-jokes mereka yang lucu akhirnya dilirik oleh Bapak Wishunutama, pemilik stasiun Tv NET. Mereka pun ikut casting, dan akhirnya mereka diterima resmi menjadi presenter THE COMMENT.

5.    Acara tv yang pernah dipresenteri oleh Mas Danang bukan sekedar wayang (NET), Ini Sahur (NET), Keluarga Masa Kini. Dia juga pernah merilis album yang berjudul Hey Nona (2014) bersama Why Phoebe. Pernah menjadi penyiar radio The Dandees Prambors, iklan yang dibintangi itu ada LINE (2014), Indosat (2014), dan Okky Koko Drink (2015). Sekarang menjadi presenter atau host di The Comment di NET mulai dari 2013.

6.    “gue sebenernya nggak terlalu into education sampai akhirnya gua kuliah dan memutuskan untuk resign. Waktu pertama kali kerja di Prambors, semper depressed karena kehidupannya. Gue menjadi orang baru, sorotan. Karena gue sebenernya terlahir sebagai orang yang introvert. Gue itu sukanya berlama-lama di kamar, gelap-gelapan, sambil baca buku. Tapi kemudian gue belajar hal baru lagi, bahwa gue harus menerima apa yang diberi tuhan. Karena satu-satunya waktu dimana akda bisa menyerah pada saat anda mati, jangan hanya fokus kepada masalah, fokuslah pada solusi. Selain itu, ikhlas juga yang paling penting.” ujar dia. Mas Danang phobia durian dan dia juga ngga bisa berenang.

7.    Mas Danang memiliki sifat yang kerja keras dan terus berusaha untuk mendapat apa yang dicapai. Kata-kata yang menjadi motivasi buat Mas Danang ialah “Give up only when youre dead”, dan yang paling penting adalah bersyukur karena banyak jutaan orang yang ingin duduk di kursi siaran dan harus bertanggung jawab dengan apa yang udah didapetin dengan susah payah, terus menjadi orang yang dapat membuat orang tertawa dan berguna bagi orang sekitar”. “Give up only when youre dead”, lo harus nyerah kalo lo bener- bener mati, kalo lo masih bisa gerak, masih bisa nangis, masih bisa berjuang, lo harus tetep maju. Tips dari Mas Danang, manusia kan diciptain dengan inderanya, ada mata, kuping, mulut, otak. Dua mata, dua kuping, satu mulut, dan empat otak. Lo harus input dulu baru output. Lo harus banyak melihat, banyak mendengar, dan banyak bermain dengan otak, baru lu output dengan ngomong, gambar, atau nulis.