Follow Us @literasi_smkn23jkt

Senin, 23 November 2015

ROBERT BADEN POWELL : THE KING OF SCOUTS



Oleh : Ayu Silvani



1.    Baden powell dengan nama lengkapnya adalah Robert Stephenson Smyth Baden Powell. Beliau lahir di Paddington, London, Inggris  pada tanggal 22 Februari 1857. Nama panggilan Baden Powell sewaktu kecil yaitu ste, stephe atau Stephenson namun Baden Powell sering dipanggil dengan nama steevie. Dan ketika mendapatkan gelar dari Raja Inggris, beliau dipanggil dengan nama Robert atau Sir Robert.

2.    Ayah dari Baden Powell yaitu Prof. Domine Baden-Powell yang tidak lain adalah seorang guru besar geometri di Universitas Oxford, Inggris. Dan Baden-Powell mempunyai seorang ibu yang bernama Henrietta Grace Smyth yaitu anak dari Admiral kerajaan Inggris yang terkenal yaitu William T.Smith. Baden-Powell dilahirkan dalam satu keluarga besar. Beliau memiliki 9 orang saudara, dengan nama Warrington, George, Augustus, Frank, Penrose, Agnes, Henrietta, Jessie dan Baden Fletcher. Setelah ayahnya meninggal, mereka menjadi lebih akrab, ayahnya meninggal pada saat Baden-Powell berumur 3 tahun, yaitu pada tanggal 11 Juni 1860. Ketika itu Baden-Powell diharuskan untuk mandiri. 

3.    Semasa kecil Baden Powell dikenal sebagai anak yang cerdas, gembira dan lucu, tidak heran bila kawan-kawannya banyak yang ingin berteman dengannya. Baden-Powell. Selain itu semasa kecil Baden-Powell sangat menyukai alat music, seperti piano dan biola. Beliau juga sangat pandai dalam melukis, tangan tangan yang tangkas dapat membuat suatu lukisan. Hobi lainnya dari Baden-Powell yaitu ber drama, berenang, berlayar, berkemah dan menggambar. Semasa kecil beliau juga mengagumi karya karya dari beberapa ilmuan yaitu Charlis Darwin, Babbage, George Elliof, G.H Lewes dan James Martineau.
4.   Pada awalnya Baden Powell mengalami kesulitan dalam memilih sekolah yang tepat seperti Rugby dan Eton. Pada masa sulitnya itu Baden Powell mendapatkan pendidikan dari ibunya. pada akhirnya beliau dapat mengenyam pendidikan di Rose Hill School. Di sekolah ini lah ia mendapatkan beasiswa ke Charterhouse School. Kemudian pada tahun 1870 Baden Powell bersekolah di Charterhouse School berkat beasiswa yang beliau dapatkan. Di sekolah ini, Baden Powell sangat terkenal karena kepandaiannya dan kecerdasannya. Di sekolah ini juga Baden Powell mengikuti kegiatan ekstra seperti marching band, Klub menembak, teater, melukis, dan menggambar. Beliau pun mendapatkan julukan sbagai “Bathing-Towel”.
5.     Awal dari Baden Powell masuk ke dunia militer yaitu beliau mengikuti berbagai tes atau ujian masuk tentara dan pada akhirnya dari beberapa tes itu beliau masuk kedalam peringkat 2 dari ratusan pelamar militer. Selain itu Baden Powell bisa bergabung ke dalam dinas kemiliteran yaitu berkat dari pamannya yang bernama Kolonel Henry Smyth. Pamannya tersebut merupakan komandan dari Royal Military Academy di Woolwich. Beliau ditugaskan di 13th Hussars memotong jalur pembentukan pelatihan perwira. Setelah itu, dia bahkan mendapatkan gelar Kolonel Kehormatan.
6.    Setelah lulus dari akademi tersebut, Baden Powell mendapatkan tugas di India, dan beliau membawa pangkat yang telah beliau dapatkan. Beliau pergi ke India pada tahun 1876, disana ia melaksanakan tugasnya untuk melatih para tentara lainnya. Di India beliau mendapatkan suatu penghargaan yaitu berupa Lencana yang sama dengan kompas tradisional. Setelah melaksanakan tugasnya di India, ia pun kembali ke Afrika. Disana ia membantu mempertahankan kota Mafeking dari Perang Boer.
7.    Pada tahun 1903 beliau kembali ke Inggris. Disana beliau di jadikan sebagai pahlawan nasional dan beliau melihat buku yang beliau tulis untuk para tentara yang berjudul “Aids To Scouting”. Beberapa kali ia merevisi buku yang beliau tulis tersebut dengan tujuan agar para pembaca usia muda bisa lebih paham dengan buku tersebut.
8.    Pada tahun 1907, ia melakukan suatu perkemahan di pulau Brownsea di Dorset bersama dengan 22 anak laki-laki yang berasal dari sekolahan swasta dan dari sekolahan lainnya. dari perkemahan ini akhirnya muculah gerakan kepanduan. Pada tahun 1908 “Kepanduan Untuk Anak Laki-Laki” tersebutpun di publikasikan.
9.    Pada usia Baden Powell yang ke 53 tahun beliau pensiun dari kemiliteran tepatnya pada tahun 1910. dan pada akhirnya beliau mendapatkan suatu gelar dengan nama Lord Baden-Powellof Gilwell. Beliau sudah menulis 32 buah buku. Dan menerima gelar dari enam universitas, 28 penghargaan asing dan 19 penghargaan Pramuka dari seluruh dunia.
10.  Pada tanggal 8 Januari 194, Baden Powell meninggal dunia. Beliau meninggal dunia di karena penyakitnya tersebut. Beliau di makamkan di Nyeri dengan pemandangan Gunung Kenya. Baden Powel memberikan suatu pesan kepada para anggota pramuka yaitu “selalu mencoba sehingga ketika tiba waktunya, dunia yang kita tinggalkan telah menjadi lebih baik dari pada ketika kita dilahirkan,”.


DAFTAR PUSTAKA :
https://pramuka1whe.wordpress.com/materi/ di akses pada tanggal 9 november 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar