Follow Us @literasi_smkn23jkt

Selasa, 25 November 2014

Coco Chanel "Queen Of Fashion" : Gadis Miskin Yang Merubah Sejarah Fashion

Oleh : Nur Hasanah

Gabrielle "Coco" Bonheur Chanel adalah seorang fashion designer asal Prancis, yang lahir pada 19 Agustus 1883 di Saumur, France. Beliau lebih dikenal dengan nama "Coco Chanel". Coco dilahirkan dari seorang ibu yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan ayah yang bekerja sebagai pedagang keliling. Ibunya wafat tak lama setelah melahirkannya. Setelah kematian ibunya, dia dipindahkan ke panti asuhan oleh ayahnya. Beliau dibesarkan oleh para biarawati yang mengajarinya cara menjahit. Dari situlah Coco memiliki keahlian dalam menjahit. Kisah cinta Coco bermula sekitar tahun 1920an. Beliau bertemu dengan "Duke of Westminster", seorang pemilik kapal kaya raya pada tahun 1923, mereka menjalin hubungan untuk beberapa tahun. Ketika Coco dilamar, dia menolaknya dengan halus dan tegas, dia masih menginginkan jenjang karier yang luas.

Pada tahun 1905, saat usia 17 tahun ia meninggalkan pekerjaan sebagai penjahit untuk menjadi penyanyi kabaret demi memperoleh uang yang lebih banyak. Ia menyanyi di kafe-kafe di Paris seperti La Rotonde di Montparnasse. Kariernya sebagai penyanyi singkat saja, karena ia kemudian menjadi wanita "simpanan" orang-orang kaya seperti Etienne Balsan dan Arthur "Boy" Capel yang nantinya membantunya merintis usaha dan memperkenalkan busana rancangannya kepada kaum perempuan kelas atas. Citra busana Coco sangat khas sehingga selalu menonjol di tengah banjir mode dan berbagai ciptaannya selalu orisinal. Pada tahun 1912 , dengan sokongan keuangan dari Balsan, ia membuka toko busananya yang pertama. Otaknya yang cemerlang menjadikan butik dan usahanya berkembang pesat sehingga menjadi Chanel Company yang memproduksi semua bentik busana dan aksesoris perempuan.

Desain baju pertamanya dikenakan sendiri olehnya, Coco mengenakan gaun sederhana yang terbuat dari bahan jersey. Serentak, ia menjadi pusat perhatian para wanita, dan mereka memesan gaun yang dikenakan Coco. Pada tahun 1923 ia memperkenalkan karya barunya berupa parfum. Parfum pertama yang diciptakannya dan menjadi trademark The House of Chanel sampai saat ini adalah "Chanel No'5". Karya Coco lainnya pada tahun 1926 yaitu Little Black Dress (gaun hitam mini). Coco memilih warna hitam setelah dia menghadiri sebuah acara duka, dia berfikir warna hitam adalah warna yang elok untuk gaun malam. Pada tahun 1954, Coco memperkenalkan mode baru yaitu jaket tanpa kerah dan rok ketat (well-fitted skirt). Desainnya menjadi revolusi mode pada saat itu, dia juga mendesain baju pria dengan elemen baru. Desain Coco selalu simple dan berpusat pada kenyamanan si pemakai. Desain bajunya menjadi populer di sepanjang jaman, dan dia juga membantu para wanita untuk mengucapkan selamat tinggal pada korset, karena busana rancangannya terlihat cantik tanpa harus mengenakan korset.

Chanel bisa dikatakan sebagai designer wanita yang berhasil membebaskan wanita dari pemakaian "korset siluet" dan mempopulerkan penerimaan baju sportif, casual dan elok sebagai standar feminim dalam era pasca Perang Dunia I. Coco Chanel sendiri menjadi fashion icon yang dihormati karena rancangannya yang sederhana namun sangat menawan dipadukan dengan aksesoris cantik, seperti beberapa helai mutiara putih. Coco telah merevolusionalisasi gaya busana perempuan yang baik dan menarik, sekaligus menganggap desain mode sebagai bagian dari seni.

Coco Chanel meninggal pada 10 Januari 1971 di apartemennya Hotel Ritz dan dimakamkan di Lausanne, Swiss. Acara pemakaman Chanel dipenuhi dengan keramaian penggemarnya sebagai fashion icon. Semua penggemarnya memakai baju dan aksesoris rancangannya. Untuk seumur hidupnya, ia tidak pernah menikah. Beberapa tahun setelah kematiannya, designer Karl Lagerfeld mengambil alih perusahan untuk meneruskan warisan Chanel.

Coco Chanel adalah satu-satunya perancang adibusana yang masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di abad ke-20 versi majalah Time. Dalam rangka mengenang desain Chanel, kisah nyata Chanel masih terus dipublikasikan. Telah dipublikasikan beberapa kisah Chanel dalam dunia fashion, diantaranya Chanel and Her World (2005) yang ditulis oleh temannya Edmonde Charles-Roux. Beberapa film telah dibuat untuk mengenang kisahnya, yaitu "Coco Chanel" dibuat pada tahun 2008, dibintangi oleh Shirley Maclaine.

Coco memiliki sifat yang tidak pantang menyerah, yakin dengan kemampuan yang dimilikinya, gigih dan cerdas. Coco telah berhasil meraih status legendaris berkat karya-karya desainnya yang bersifat universal dan terbukti tak lekang oleh waktu. Keistimewaan dari sosok Coco Chanel adalah dahulu dia hanya seorang gadis miskin yang tinggal di biara, tetapi saat ini dia sudah berhasil merubah sejarah fashion dunia. Sudah sepantasnya sosok Cock Chanel dianggap sebagai tokoh dunia berkat karya-karya desain yang ia ciptakan dikenal oleh seluruh masyarakat dunia.
Gabrielle "Coco" Bonheur Chanel adalah seorang fashion designer asal Prancis, yang lahir pada 19 Agustus 1883 di Saumur, France. Beliau lebih dikenal dengan nama "Coco Chanel". Coco dilahirkan dari seorang ibu yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga dan ayah yang bekerja sebagai pedagang keliling. Ibunya wafat tak lama setelah melahirkannya. Setelah kematian ibunya, dia dipindahkan ke panti asuhan oleh ayahnya. Beliau dibesarkan oleh para biarawati yang mengajarinya cara menjahit. Dari situlah Coco memiliki keahlian dalam menjahit. Kisah cinta Coco bermula sekitar tahun 1920an. Beliau bertemu dengan "Duke of Westminster", seorang pemilik kapal kaya raya pada tahun 1923, mereka menjalin hubungan untuk beberapa tahun. Ketika Coco dilamar, dia menolaknya dengan halus dan tegas, dia masih menginginkan jenjang karier yang luas.

Pada tahun 1905, saat usia 17 tahun ia meninggalkan pekerjaan sebagai penjahit untuk menjadi penyanyi kabaret demi memperoleh uang yang lebih banyak. Ia menyanyi di kafe-kafe di Paris seperti La Rotonde di Montparnasse. Kariernya sebagai penyanyi singkat saja, karena ia kemudian menjadi wanita "simpanan" orang-orang kaya seperti Etienne Balsan dan Arthur "Boy" Capel yang nantinya membantunya merintis usaha dan memperkenalkan busana rancangannya kepada kaum perempuan kelas atas. Citra busana Coco sangat khas sehingga selalu menonjol di tengah banjir mode dan berbagai ciptaannya selalu orisinal. Pada tahun 1912 , dengan sokongan keuangan dari Balsan, ia membuka toko busananya yang pertama. Otaknya yang cemerlang menjadikan butik dan usahanya berkembang pesat sehingga menjadi Chanel Company yang memproduksi semua bentik busana dan aksesoris perempuan.

Karya Chanel:  LITTLE BLACK DRESS
Karya : CHANEL NO'5
Desain baju pertamanya dikenakan sendiri olehnya, Coco mengenakan gaun sederhana yang terbuat dari bahan jersey. Serentak, ia menjadi pusat perhatian para wanita, dan mereka memesan gaun yang dikenakan Coco. Pada tahun 1923 ia memperkenalkan karya barunya berupa parfum. Parfum pertama yang diciptakannya dan menjadi trademark The House of Chanel sampai saat ini adalah "Chanel No'5". Karya Coco lainnya pada tahun 1926 yaitu Little Black Dress (gaun hitam mini). Coco memilih warna hitam setelah dia menghadiri sebuah acara duka, dia berfikir warna hitam adalah warna yang elok untuk gaun malam. Pada tahun 1954, Coco memperkenalkan mode baru yaitu jaket tanpa kerah dan rok ketat (well-fitted skirt). Desainnya menjadi revolusi mode pada saat itu, dia juga mendesain baju pria dengan elemen baru. Desain Coco selalu simple dan berpusat pada kenyamanan si pemakai. Desain bajunya menjadi populer di sepanjang jaman, dan dia juga membantu para wanita untuk mengucapkan selamat tinggal pada korset, karena busana rancangannya terlihat cantik tanpa harus mengenakan korset.

Chanel bisa dikatakan sebagai designer wanita yang berhasil membebaskan wanita dari pemakaian "korset siluet" dan mempopulerkan penerimaan baju sportif, casual dan elok sebagai standar feminim dalam era pasca Perang Dunia I. Coco Chanel sendiri menjadi fashion icon yang dihormati karena rancangannya yang sederhana namun sangat menawan dipadukan dengan aksesoris cantik, seperti beberapa helai mutiara putih. Coco telah merevolusionalisasi gaya busana perempuan yang baik dan menarik, sekaligus menganggap desain mode sebagai bagian dari seni.

Coco Chanel meninggal pada 10 Januari 1971 di apartemennya Hotel Ritz dan dimakamkan di Lausanne, Swiss. Acara pemakaman Chanel dipenuhi dengan keramaian penggemarnya sebagai fashion icon. Semua penggemarnya memakai baju dan aksesoris rancangannya. Untuk seumur hidupnya, ia tidak pernah menikah. Beberapa tahun setelah kematiannya, designer Karl Lagerfeld mengambil alih perusahan untuk meneruskan warisan Chanel.

Coco Chanel adalah satu-satunya perancang adibusana yang masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di abad ke-20 versi majalah Time. Dalam rangka mengenang desain Chanel, kisah nyata Chanel masih terus dipublikasikan. Telah dipublikasikan beberapa kisah Chanel dalam dunia fashion, diantaranya Chanel and Her World (2005) yang ditulis oleh temannya Edmonde Charles-Roux. Beberapa film telah dibuat untuk mengenang kisahnya, yaitu "Coco Chanel" dibuat pada tahun 2008, dibintangi oleh Shirley Maclaine.

Coco memiliki sifat yang tidak pantang menyerah, yakin dengan kemampuan yang dimilikinya, gigih dan cerdas. Coco telah berhasil meraih status legendaris berkat karya-karya desainnya yang bersifat universal dan terbukti tak lekang oleh waktu. Keistimewaan dari sosok Coco Chanel adalah dahulu dia hanya seorang gadis miskin yang tinggal di biara, tetapi saat ini dia sudah berhasil merubah sejarah fashion dunia. Sudah sepantasnya sosok Cock Chanel dianggap sebagai tokoh dunia berkat karya-karya desain yang ia ciptakan dikenal oleh seluruh masyarakat dunia.
 
Diadaptasi dari :
2. Buku perpustakaan/wanita-wanita berpengaruh di
    dunia/halaman 106-109




Tidak ada komentar:

Posting Komentar