MUZAMMIL HASBALLAH : ARSITEKTUR
BERSUARA MERDU
Disusun Oleh Maulana Ikhsan
1. Muzammil
Hasballah, lahir 21 September 1993 di desa Paya Tijue, Gampong Lhang, Kecamatan Pidie, Sigli, Nanggroe
Aceh Darussalam, Indonesia. Ia merupakan anakbungsu dari tiga bersaudara dari pasangan
Drs H. Hasballah Usman (alm) dan Dra Hj Hasnidar Sulaiman. Ayahnya terakhir
kali menjabat Kepala SMA di Pidie. Sedangkan ibundanya guru Madrasah Aliyah
Negeri (MAN) yang kini juga sudah pensiun.Sejak kecil Muzammil tampil apa adanya.
Seperti halnya anak lain di usianya, dia juga senang bermain di sawah seperti mencari
capung di sawah yang kemudian dibawanya pulang.
2. Sejakkecil Muzammil sangat disiplin dengan
waktu. Muzammil sangat pengertian dan disiplin dalam menjaga waktu apalagi hari
mengajinya. Di usia 4 tahun Muzammil sudah belajar mengaji. Saat masih Taman
Kanak-kanak (TK) dia sudah selesai/tamat membaca iqra. Sehingga saat masuk MIN
Tijue, Muzammil sudah mampu membaca Al-quran. Setelah tamat MIN, Muzammil meneruskan
pendidikan ke SMP YPPU Sigli dan kemudian masuk SMA 10 Fajar Harapan di Banda
Aceh.
3. Sejak MIN, SMP, dan SMA Muzammil selalu
menjadi juara satu dan mendapat juara umum. Prestasi mulanya diraih waktu masih kelas
V MIN ikut MTQ yang waktu itu hanya meraih juara harapan. Lalu ia beberapa kali
ikut lomba tahfiz tidak diingat lagi. Ada di antaranya juara II tahfiz 10 juz tahun
2008. Bahkan pernah suatu hari saat Muzammil
masih di MIN, Seorang ustaz memberitahukan kepada ibunya bahwa Muzammil sangat pintar
mengaji dan suaranya merdu. Sehingga Muzammil kemudian belajar mengaji di
Madrasah Ulumul Quran (MUQ) di Tijue. Siang harinya dia bersekolah di SMP YPPU
Sigli, sedangkan malamnya mengaji di MUQ. Begitu terus menerus hingga akhirnya dia
tidak pernah lepas dari kegiatan menghafal Al-quran.
4. Selanjutnya, Muzammil melanjutkan sekolahnya
ke Institut Teknologi Bandung sebagai Mahasiswa Arsitektur, Ia lulus tahun
2011. Berkat kedisiplinan dan kerja keras itulah, Muzammil tidak hanya berhasil
meraih sarjana arsitektur dari kampus terkemuka di Tanah Air, melainkan juga
berhasil memikat banyak pihak untuk mendengarkan suara merdunya dalam melantunkan
ayat suci Al-quran.
5. Orang-orang terpikat dengan suara merdu Muzammil. Asal mulanya Muzammil menjadi imam di Masjid Salman,
Kompleks Institut Teknologi Bandung (ITB). Waktu itu ia masih kuliah semester
satu. Selanjutnya, setelah pertama kali menjadi imam di masjid kampus, ia pun
terus dikenal sampai masjid tempat tinggalnya juga membubuh inama Muzammil sebagai
salah satu imam shalat tarawih. Aktifitasnya menjadi imam masjid membuat Muzammil
tidak bisa pulang kampung lebih awal saat Ramadhan, karena sudah ada jadwal menjadi
imam.
6. Selain pintar
mengaji, Muzammil Hasballah aktif di media sosial. Follower Instagramnya kini mencapai
12 ribu, sementara subscribe YouTubenya sudah sekitar 1.700-an. Muzammil Hasballah
sudah mulai mengunggah video dirinya menjadi imam salat sejak 2012. Namun, baru
pada awal 2016 lalu, video unggahannya menggemparkan jagat maya. Karena memiliki
suara yang merdu, ia mendapat banyak pujian dari netizen bahkan dari Imam Besar
Masjidil Haram Syekh Adel Al kabani. Suara Muzzamil melantunkan ayat suci Al-Quran
saat memimpin solat berjamaahlah yang menuai pujian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar