Disusun Oleh : Nur Utami Zam-Zam
1.Bambang Pamungkas
lahir pada 10 Juni 1980 di Getas, Semarang Jawa Tengah, Ketika kecil Bambang
Pamungkas kerap disapa dengan sebutan Gechil
yang berarti kecil karena tubuhnya yang mungil dan Ia memilih menjadi pemain
sepakbola. Sejak berumur delapan tahun Ia sudah bergabung besama SSB Getas
(1988-1989), SSB Ungaran Serasi (1989-1993) dan klub Diklat Salatiga
(1996-1999).
2.Bambang pamungkas
merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara dari pasangan H. Misranto dan Hj.
Suriptinah. Bepe menikah dengan Tribuana Tungga Dewi dan dikaruniai tiga anak
perempuan yang bernama Salsa Alicia, Jane Abel, dan Syaura Abana.
3.Bambang Pamungkas
pernah bersekolah di TK Bangun 1 Getas
Kab. Semarang, SD Negeri Kauman Lor 3 Getas Kab. Semarang, SMP Negeri 1
Salatiga, SMU Negeri 1 Salatiga, dan Sekolah Tinggi Ekonomi Indonesia.
4.Bambang Pamungkas
memulai karier profesional bersama Persija Jakarta, kemudian Ia bergabung
dengan sebuah klub divisi 3 Belanda yaitu EHC Norad. Pada tahun 2005 Ia
menandatangani kontrak bersama klub Malaysia Selangor FC. Pada musim 2007 Ia
kembali memperkuat tim kebanggan Ibukota Persija Jakarta. kemudian pada tahun
2013 Ia menandatangani kontrak yang hanya berdurasi satu tahun dengan Pelita
Bandung Raya (PBR). Bambang Pamungkas memulai karier internasional bersama
Timnas Senior pada 2 Juli 1999 ketika usianya baru 18 tahun. Pada tahun 2002 Ia
menjadi pencetak gol terbanyak di ajang
piala Tiger dengan 8 gol dari 6 penampilan sekaligus membawa Indonesia menjadi
juara kedua Piala Tiger yang sekarang bernama AFF Cup. Bambang Pamungkas saat
ini merupakan seorang Sportivator/motivator Ia mengawali debutnya sebagai
motivator pada acara yang bertajuk #BEPE20Bicara Battle Of Life: Cinta vs
Tanggung Jawab dan Ia pernah menulis sebuah buku yang berjudul: Ketika Jemariku
Menari dan PRIDE BEPE20 yang menceritakan tentang keberagaman yang dimulai dari
sepakbola. PRIDE menceritakan tentang Plurality (keberagaman), Responsibility (tanggung
jawab), Integrity (keteguhan), Dignity (martabat), dan Equality (kesetaraan).
Saat ini selain Ia menjadi pesepakbola Ia mengisi waktu luangnya dengan menjadi
chef atau juru masak dan mengupload hasil masakannya tersebut ke akun
instragamnya The Nekat Chef.
5.Sejak SD Bambang
Pamungkas selau meraih peringkat pertama di kelasnya. Prestasi Bambang
Pamungkas bersama klub yaitu Ia mebawa Persija Jakarta menjadi juara Liga Indonesia
pada tahun 2001, dan Ia meraih tribble winner bersama Selangor FA pada tahun
2005. Bersama timnas Ia meraih juara Piala Kemerdekaan pada tahun 2000 dan
2008. Kemudian prestasi individunya yaitu menjadi Haornas Cup Most Valuable
Player (1996), Top Scorer Liga Indonesia (1999/2000), Best Player Liga
Indonesia (2001), Top scorer Tiger Cup (2002), Top Scorer Malaysia Premier
League (2005), Top Scorer FA Cup Malaysia (2005) dan pemain terbaik Copa
Indonesia (2007).
6.Bambang Pamungkas
dianggap sebagai pemain sepakbola yang arogan dan cuek karena Ia tidak pernah mau jika di wawancara dan itu disebut
sebagai kontroversi Bambang Pamungkas. Bepe juga dianggap sebagai pengkhianat
karena setelah Ia membela Persija selama bertahun-tahun Ia memilih hengkang
dari Persija dan memilih berseragam Selangor FA, namun pilihannya tersebut
dikarenakan Ia ingin mengembangkan kariernya sebagai pemain sepakbola. Dua tahun
kemudian Ia kembali memperkuat klub kebanggaan Ibukota Persija Jakarta. Bambang
Pamungkas memilih pension dari timnas pada 1 april 2013 dan Ia mengatakan “Saya
Adalah Generasi Yang Gagal” karena Ia tidak berhasil mempersembahkan satupun
gelar bergengsi untuk Timnas Indonesia.
7.Bambang Pamungkas
merupakan legenda sepakbola Indonesia dengan segudang prestasi. Ia merupakan
pemain sepakbola yang terkenal dengan flying header walaupun dengan postur
tubuh yang tak begitu tinggi tetapi Ia mampu melakukan sundulan dengan akurat
dan banyak gol yang Ia hasilkan dari sundulannya. Kharisma dan prestasinya
membuat orang kagum padanya dan Ia sangat layak menjadi Idola semua orang.
Daftar Pustaka :
http://www.wowkeren.com/seleb/bambang_pamungkas/bio.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar