(Disusun oleh: Suci Hana Fatin, XI Akuntansi 2)
Pernyataan Umum:
Gerhana
bulan adalah peristiwa matahari, bumi, dan bulan terletak pada satu garis sehingga bayangan
bumi menutupi sebagian atau keseluruhan bulan. Proses terjadinya gerhana bulan
dari wikipedia adalah saat bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu
garis yang sama. Akibatnya, sinar matahari tidak sampai ke bulan karena
terhalang oleh bumi.
Urutan
Sebab akibat:
Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang
bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara
matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar
Matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.
Sebenarnya, pada
peristiwa gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat terlihat. Ini dikarenakan
masih adanya sinar Matahari yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi.
Dan kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki spektrum cahaya merah. Itulah
sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan tampak berwarna gelap, bisa
berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat. Gerhana yang terlihat
merah darah atau disebut juga ‘blood moon’ terjadi akibat pantulan
atmosfer bumi yang umumnya disebabkan dari kumpulan debu letusan gunung berapi.
Efek semburan atmosfer Bumi yang terpampang di permukaan Bulan, menyebabkan
Bulan yang semula berwarna putih agak kekuningan, menjadi merah darah. Semakin
tebal kumpulan debu di atmosfer akan semakin merah pula warna bulan.
Daftar Pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar