Disusun Oleh: Tiara Amelia
Ozon adalah zat oksidan yang kuat, beracun, dan zat pembunuh jasad retnik yang kuat juga. Ozon juga merupakan gas pembentuk udara yang berguna untuk melindungi bumi dari sinar ultraviolet yang dipancarkan oleh sinar matahari.
Ozon terbentuk di atmosfer melalui beberapa proses kimia yang memerlukan bantuan sinar matahari. Ozon terbentuk di lapisan stratosfer dan troposfer. Di lapisan stratosfer proses pembentukan ozon dimulai dengan pemecahan molekul oksigen (O2) oleh radiasi ultraviolet dari matahari. Ozon stratosfer secara alami terbentuk melalui reaksi kimia yang melibatkan radiasi ultraviolet matahari dan molekul oksigen yang tersedia di atmosfer (21% dari kandungan atmosfer). Tahap pertama, sinar matahari memecah molekul oksigen (O2) menghasilkan dua atom oksigen (2O). Pada langkah kedua, masing-masing atom oksigen tersebut bereaksi dengan sebuah molekul oksigen menghasilkan molekul ozon (O3). Akibatnya, produksi ozon terbesar terjadi di stratosfer tropis.
Pada troposfer, ozon terbentuk melalui serangkaian reaksi kimia yang berbeda yang melibatkan gas- gas yang mengandung hidrokarbon dan nitrogen. Di troposfer ozon juga diproduksi melalui reaksi kimia yang melibatkan gas-gas alami maupun gas-gas pencemar lainnya. Produksi ozon di troposfer utamanya melibatkan gas-gas hidrokarbon dan nitrogen oksida serta sinar matahari. Jumlah ozon di troposfer terlalu sedikit dan memindahkan ozontroposfer ke stratosfer tidak cukup efektif.
Berlubangnya ozon disebabkan oleh meningkatnya penggunaan mesin modern yang menghasilkan kloroflorokarbon (CFC) yaitu zat penyingkir ozon. Berikut adalah manfaat lapisan ozon :
1. Menyaring sinar ultraviolet yang dipancarkan oleh matahari,
2. Melindungi bumi dari sinar matahari yang sangat panas, sehingga bumi tidak kepanasan.
Sinar ultraviolet (UV) sangat berbahaya dan dapat menyebabkan penyakit kanker, katarak,kerusakan genetik, penurunan sistem kekebalan hewan, tumbuhan dan organisme yang hidup di air, mengurangi hasil pertanian dan hutan, mematikan anak-anak ikan, kepiting dan udang di lautan, serta mengurangi jumlah plankton yang menjadi salah satu sumber makanan kebanyakan hewan-hewan laut.
Cara mengatasi penipisan lapisan ozon adalah dengan mengurangi pemakaian mobil pribadi, menggunakan pembersih dalam rumah tangga yang bersahabat, menghindari penggunaan pestisida, membuat aturan yang ketat atas peluncuran roket dan stop penggunaan nitrous oxide.
Daftar Pustaka :
1. coconisfa.blogspot.co.id
4. bangjuju.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar