Disusun Oleh
Rindhy Pradyna Pramita - XI Akuntansi 2
: Laut mempunyai arti penting dalam siklus karbon, karena siklus karbon sebagian besar terjadi di laut. Menurut ahli biologi, hanya 10% siklus karbon yang terjadi di darat, sedangkan sisanya terjadi di laut, hal ini dapat menyebabkan laut menjadi asam. Pengasaman laut atau Ocean acidification adalah istilah yang diberikan untuk proses turunnya kadar pH air laut yang kini tengah terjadi akibat penyerapan karbon dioksida di atmosfer yang dihasilkan dari kegiatan manusia (seperti penggunaan bahan bakar fosil). Air laut bersifat sedikit basa dengan derajat kasaman (pH) sekitar 8,2 di dekat permukaan air laut. sejauh ini sejumlah emisi CO2 yang terlarut dalam lautan menurunkan pH air laut sekitar 0,1 (berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh National Research Council).
Karbon dioksida masuk dari atmosfer ke
lautan melalui bubble (media penghubung pertukaran gas antara laut dan
atmosfer). Bubble ialah gelembung- gelembung air yang terbentuk akibat deburan
ombak. Banyak sedikitnya bubble dipengaruhi oleh kecepatan angin. Ketika CO2
terlarut, senyawa ini akan bereaksi dengan air membentuk suatu kesetimbangan satu
sama lainnya dengan jenis ionik dan non-ionik yaitu karbon dioksida yang
terlarut bebas (CO2 (aq)), asam karbonat (H2CO3),
bikarbonat (HCO3-), dan karbonat (CO32).
Namun saat CO2 berlebihan
memasuki lautan maka akan menghasilkan banyak ion bikarbonat sehingga terjadi
kesetimbangan pada ion bikarbonat. Proses ini menghabiskan ion karbonat yang
tersedia bagi kehidupan laut.
Air laut menjadi kekurangan
persediaan karbonat akibat pembentukan ion bikarbonat, padahal ion bikarbonat
merupakan zat yang digunakan oleh puluhan ribu spesies hewan laut untuk
membentuk cangkang dan tulang (kerangka) serta karang. Jika keasaman laut cukup
tinggi, air laut menjadi korosif dan melarutkan cangkang, melemahkan
pertumbuhan hewan laut dan terumbu karang beserta jutaan spesies yang
bergantung padanya.
Apabila pengasaman laut ini terus
terjadi, tidak diragukan lagi karang dan spesies hewan laut tidak akan bertahan
lama sampai beberapa dekade kedepan. Serta akan mengakibatkan dampak negatif tehadap
ekosistem dan organisme laut lainnya. Perlu dilakukannya konservasi terhadap
terumbu karang yang telah mengalami kerusakan atau kematian. Hal yang
terpenting dalam mengatasi problem pengasaman laut yaitu dengan pemangkasan atau
meminimalisasi karbon dioksida, hal ini merupakan satu- Karbon dioksida (CO2) merupakan sumber utama yang mengakibatkan laut kian asam. Oksidasi asam yang satu ini dapat berasal dari berbagai aktivitas, diantaranya hasil buangan industri, peternakan, kendaraan, pembukaan lahan bahkan manusia juga menyuplai CO2 melalui proses pernafasan, hal ini mengakibatkan adanya sumber CO2 tambahan ke dalam atmosfer bumi. Satunya cara ampuh yang
dapat dilakukan untuk memperlambat dan mengurangi pengasaman laut.
DAFTAR PUSTAKA
- http://oseanografi.blogspot.co.id/2006/08/pengasaman-laut.html
- http://zafiraafriza.blogspot.co.id/2013/06/pemanasan-global-dampak-pengasaman-laut.html
Diakses pada 26 April 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar