Disusun oleh: Rafael Afonsus
Pernyataan
Umum:
Gerhana bulan adalah
fenomena alam yang sering kali kita jumpai.Peristiwa alam ini terjadi apabila
bulan sedang beroposisi dengan matahari.Namun,oposisi antara bulan dengan
matahari tidak akan selamanya terjadi gerhana bulan. Mengapa? Karena kemiringan
orbit bulan dengan bidang ekpliptika.Perpotongan antara bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika
akan memunculkan dua titik yang dikenal dengan istilah node.Bulan membutuhkan
waktu 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi
lainnya.
Urutan
Sebab-Akibat :
Ketika terjadi gerhana bulan
seringkali bulan masih dapat terlihat,hal ini dikarenakan adanya sinar matahari
yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi dan kebanyakan sinar yang
dbelokkan ini mempunyai spectrum berwarna merah,itulah sebabnya ketika terjadi
gerhana bulan,bulan dapat terlihat berwarna gelap,merah tembaga,jingga,bahkan
coklat.Gerhana bulan dapat dijangkau dengan mata telanjang,akan tetapi bila
ingin lebih jelas dapat menggunaka teropong atau teleskop.
Ketika bayangan bumi
menutupi sebagai atau seluruh penampang bulan, maka pada saat itulah akan
terjadi gerhana bulan. Terutama ketika bumi menempati posisi di antara matahari
dan bulan, dan berada pada satu garis lurus yang sama, yang kemudian membuat
sinar Matahari tidak dapat mencapai bulan karena dihalangi oleh posisi bumi
saat itu.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar