Disusun Oleh : Tasya Silviana
PERNYATAAN
UMUM
Tsunami berasal dari bahasa jepang yakni tsu yang berarti
pelabuhan; dan nami yang berarti gelombang, yang kemudian diartikan sebagai
ombak besar di pelabuhan.
Secara istilah, tsunami adalah perpindahan badan air yang
dipicu oleh perubahan permukaan laut secara vertikal secara tiba-tiba.
Banyak sekali penyebab tsunami, seperti gempa bumi yang
episentrumnya di bawah laut, letusan gunung api bawah laut, longsor bawah laut,
atau bahkan disebabkan hantaman meteor ke laut.
Gelombang tsunami ini bisa merambat ke segala arah dengan
kecepatan 500 – 1000 km/jam. Setara dengan kecepatan pesawat terbang.
Tsunami terjadi saat gerakan vertikal pada kerak bumi
karena letusan gunung api, gempa bumi, longsor maupun meteor yang jatuh kebumi
mengakibatkan dasar laut naik atau turun secara tiba-tiba sehingga mengganggu
keseimbangan air yang berada diatasnya. Hal ini menyebabkan terjadinya aliran
energi air laut yang ketika sampai di pantai menjadi gelombang besar sehingga
terjadi tsunami.
URUTAN SEBAB-AKIBAT
Gelombang tsunami dapat terjadi karena beberapa faktor,
Gempa Bumi yang Berpusat di Bawah Laut gempa bumi di
dasar lautan ini adalah penyebab utama terjadinya gelombang tsunami. Begitu pun
yang menghancurkan Banda Aceh tahun 2004 silam; dan tsunami yang
memporak-porandakan Pulau Mentawai pada tahun 2010.
Sebagai Negara yang diliputi oleh ring of fire dan Negara
kepulauan yang dikelilingi oleh samudera, Indonesia sangat berpotensi terkena
tsunami. Meskipun begitu, tidak semua gempat bumi yang episentrumnya di bawah
laut berpotensi menimbulkan tsunami.
Letusan gunung berapi bisa menyebabkan terjadinya gempa
vulkanik. Tsunami besar yang terjadi di tahun 1883 juga akibat dari meletusnya
Gunung Krakatau yang berada di Selat Sunda; meletusnya Gunung Tambora di NTT
pada tahun 1815.
Longsor bawah laut ini terjadi akibat adanya tubrukan
antara lempeng benua dan lempeng samudera. Proses tersebut mengakibatkan
terjadinya pegunungan dan palung laut. Tsunami yang diakibatkan longsoran bawah
laut ini dikenal juga dengan nama tsunamic submarine landslide.
Hantaman Meteor di Laut jatuhnya sebuah meteor ke laut
juga bisa menyebabkan tsunami karena daya hantamnya yang besar dapat memicu
gelombang yang juga besar.Tsunami dapat dengan mudah memporak-porandakan
daratan. Untuk itu penting bagi kita untuk sejak dini mengenal tanda-tanda
tsunami agar kerugian yang ditimbulkan dari bencara tersebut dapat dikurangi.
Sumber :
http://www.informasibelajar.com/2016/02/teks-eksplanasi-tentang-tsunami-terbaik.html?m=1
https://satriabajahitam.com/contoh-teks-eksplanasi-singkat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar