Disusun
Oleh : Sekar Harum Wulandari
Aurora
adalah fenomena alam yang menyerupai pancaran cahaya yang menyala-nyala pada
lapisan ionosfer dari sebuah planet
sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet
tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh Matahari (angin
surya). Di bumi, aurora terjadi di daerah kutub Utara dan kutub Selatan
magnetiknya. Aurora yang teradi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama
Aurora Borealis, yang dinamai dari Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin Utara, Boreas. Aurora Borealis
selalu terjadi diantara September dan Oktober, Maret dan April.
Baru-baru ini ditemukan bahwa ternyata aurora tidak
hanya terdapat dibumi, namun di planet lain juga terdeksi memiliki fenomena
alam ini. Bahkan hal ini sangat wajar terjadi diplanet-planet yang berada di
galaksi Bima Sakti. Salah satunya yaitu aurora yang terdeteksi di Planet
Jupiter. Bahkan aurora diplanet ini 100 kali lebih terang daripada yang ada
dibumi.
Selain itu,
bahkan di planet asing lain diperkirakan ada yang mencapai 100 ribu kali lebih
terang dari pada aurora yang berada dibumi. Namun hal tesebut sangat sulit
dideteksi karena sangat banyak planet-planet di Galaksi serta sangat jauhnya
jarak planet-planet tersebut.
Aurora tercipta karena adanya miliaran partikel
energi yang terdiri dari proton dan elektron dilontarkan matahari dengan
kecepatan tinggi hingga 500 mil per detik dalam sebuah pancaran cahaya
matahari. Pancaran ini biasa disebut dengan angin matahari atau solar wind yang
terbentuk karena adanya ledakan besar dipermukaan matahari (Coronal Mass
Ejection ).
Setelah melalui perjalanan ke bumi yang bisa bertahan
hingga dua sampai tiga hari, partikel matahari dan medan magnet bumi yang
saling bertumbukan menyebabkan pelepasan partikel yang sudah terjebak didekat
bumi. kemudian, partikel yang terjebak tersebut memicu reaksi dibagian atas
atmosfer (ionosfer) dimana molekul oksigen dan nitrogen beraksi dan melepaskan
foton cahaya. Foton cahaya inilah yang kita lihat sebagai cahaya terang yang
menari-nari diatas langit yang disebut aurora.
Daftar pustaka :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar