Judul
Film : 5 CM
Tahun : 2012
Sutradara : Rizal Mantovani
Pemain : 1. Genta (Fedi Nuril)
2. Arial (Denny Sumargo)
3. Zafran ( Herjunot Ali)
4. Riani (Raline Shah)
5. Ian (Igor Saykoji)
6. Adinda (Pevita Pearch)
Orientasi 1 :
5 cm adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 12
Desember 2012 dan diproduksi oleh Ram Soraya. Film ini merupakan film yang diadaptasi
dari sebuah novel dengan judul yang sama dari salah satu karya novelis muda
Indonesia bernama Donny Dhirgantoro. Film yang disutradarai oleh Rizal
Mantovani ini diperankan oleh Fedi Nuril sebagai Genta, Denny Sumargo sebagai
Arial, Raline Shah sebagai Riani, Igor Saykoji sebagai Ian, Herjunot Ali sebagai
Zafran, dan Pevita Pearch sebagai Adinda.
Orientasi 2 :
Film ini
secara garis besar bercerita mengenai persahabatan, nasionalisme dan
menceritakan banyak sekali nilai-nilai kehidupan yang menggugah para generasi
muda untuk selalu berpikir ke depan dan memiliki ide-ide cemerlang. Film ini
juga tak lupa menampilkan sudut-sudut keindahan Negeri kita tercinta,
Indonesia, yaitu diantaranya pesona Puncak Mahameru, Danau Ranu Kumbolo,
Tanjakan Cinta dan lain sebagainya.
Tafsiran 1 :
Genta,
Arial, Zafran, Riani, Ian adalah lima remaja yang telah menjalin persahabatan.
Mereka memiliki karakter yang berbeda-beda. Zafran yang puitis, apa adanya,
idealis, agak narsis, dan memiliki banyak bakat untuk menjadi orang terkenal. Riani
yang selalu meminta kuah mie temannya, cerdas, cerewet, dan mempunyai ambisi
untuk cita-citanya. Genta, pria yang tidak senang mementingkan dirinya sendiri
sehingga memiliki jiwa pemimpin dan mampu membuat orang lain nyaman di sekitarnya.
Arial, pria termacho di antara pemain lainnya, hobi berolahraga, paling taat
aturan, namun paling canggung kenalan dengan orang baru. Ian, dia memiliki
badan yang paling tambun dibandingkan teman-temannya, penggemar indomie dan
bola, paling telat wisuda. Ada pula Dinda yang merupakan adik dari Arial, seorang
mahasiswi cantik yang sebenarnya dicintai Zafran.
Tafsiran 2 :
Tafsiran 2 :
Kelima
tokoh utama ini berada dalam lingkar persahabatan selama kurang lebih 10 tahun.
Hingga suatu saat mereka diliputi kebosanan dan akhirnya mereka memutuskan
berpisah untuk sementara dan berjanji tidak saling berhubungan dan
berkomunikasi satu dengan yang lainnya selama 3 bulan. Namun setelah 3 bulan
berpisah, banyak kerinduan yang mereka rasakan. Dalam perpisahan singkat itu,
mereka merubah hidup untuk menjalani hidup lebih baik. Akhirnya mereka
memutuskan kembali untuk bertemu dan merayakan kembali pertemuan mereka dengan
mendaki puncak tertinggi di Pulau Jawa yaitu Gunung Semeru. Perjalanan mereka
ke Puncak Semeru untuk mengibarkan bendera merah putih di puncak tersebut tepat
pada tanggal 17 Agustus. Sebuah perjalanan yang membuat kelima pemuda ini
semakin mencintai Indonesia. Banyak arah melintang dalam perjalanan mereka
menuju puncak.
Tafsiran 3 :
Judul
film ini unik dan sederhana tetapi memiliki cerita yang sangat menakjubkan. Dalam
film ini dengan cerdas, merekatkan karakter kuat pada masing-masing tokoh. Hal
ini yang membuat 5 cm unggul dari film lain. Jika secara umum pada permulaan
film kita dibiarkan menebak seperti apa karakter para tokoh, maka di dalam film
5 cm, kita tidak dibiarkan menebak sebab karakter tokoh sudah terbaca kuat di halaman
awal. Film ini tidak mengajarkan hal yang negatif untuk para remaja. Banyak
sisi positif dari film ini, mulai dari pameran yang mendukung, jalan cerita
yang menyenangkan, adegan yang mengharukan, lokasi syuting yang indah, dan
pelajaran hidup yang banyak. Musik dalam film 5 cm sangat bagus sekali dan
tepat pada alur ceritanya.
Tafsiran 4 :
Pada
film ini, di saat menampilkan Mahameru dan sekitarnya kurang diekspos secara
luas, hanya sebagian yang kita lihat. Ada kecerobohan di salah satu adegan di
stasiun kereta, saat Ian mengejar kereta yang sudah bergerak maju, dia mengejar
pintu masuk yang sudah ditunggu teman-temannya, tetapi di belakang ada pintu
masuk yang terbuka. Seharusnya bila ingin terlihat lebih baik, Ian bisa
langsung lewat pintu masuk yang di belakangnya. Tetapi mungkin demi keselamatan
Ian tidak ingin mengambil resiko bila terjadi kecelakaan karena tidak ada yang
menarik Ian masuk, karena badan Ian gemuk, jadi sulit dikendalikan.
Tafsiran 5 :
Terdapat
beberapa perbedaan antara novel dan film 5 cm, dari segi peristiwa kecil dalam
novel sangat detail disebutkan jalan cerita tetapi pada film ada beberapa bagian
yang dikurangi seperti contoh dalam ending
cerita dalam novel sangat detail ketika Genta dan Citra menikah dan pernikahan
Dinda dan Deniek tidak ditayangkan, tetapi itu semua tidak merubah cerita inti
yaitu persahabatan akan tetapi kekecewaan pembaca yang menonton film tersebut
jadi kurang menikmati karena mungkin bagian yang dihalangkan tersebut bisa jadi
bagian favorit pembaca.
Evaluasi 1 :
Film 5
cm adalah sebuah film yang diadaptasi dari Novel 5 cm karya Donny Dhirgantoro. Judul film ini sangat
unik dan pendek tapi memiliki cerita yang sangat menyentuh. Film ini disutradarai oleh Rizal Mantovani. Tidak hanya
Novelnya yang mendapat sambutan hangat dari masyarakat yaitu “Novel National Bestseller”. Filmnya juga sukses meraih
500 ribu penonton selama lima hari pemutarannya, sejak dirilis pada 12 Desember
2012 (cinema 21). Film dengan jalan cerita yang dapat menghipnotis para
penontonnya, ini sangat baik ditonton oleh para generasi muda.
Rangkuman :
Dari
film ini, kita bisa memahami lebih dalam kalimat yang mereka ucapkan, yaitu
biarkan keyakinan kita, 5 cm mengambang di depan kening kita. Selalulah
bermimpi dan menjadikan mimpi itu sebagai hal yang akan nyata terjadi dalam
kehidupan kita. Jangan pernah menyerah, saat kita gagal yakinkan pada diri kita
bahwa masih jauh perjalanan yang harus kita tempuh untuk menjadi yang lebih
baik dan tidak gagal untuk yang kedua kalinya.
Taruh puncak itu di depan kita, dan jangan lepaskan !
Yang kita perlukan adalah kaki yang berjalan lebih jauh
dan tangan yang berbuat lebih banyak
Leher yang akan lebih sering melihat ke atas
Mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya
Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja
Hati yang akan bekerja lebih keras
Serta mulut yang akan selalu berdoa
Dan setiap kali impian dan cita-cita muncul, letakkan di depan
kening kita,
Jangan menempel, biarkan menggantung 5 cm di depan kening,
Supaya tidak terlepas dari mata kita
Dan yang bisa dilakukan seorang manusia terhadap mimpi dan
keyakinannya adalah
Ia hanya tinggal mempercayainya.
SUMBER :
Diakses pada tanggal 9
Mei 2017.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar