Oleh:Dessy Ariyanti
Remaja adalah suatu proses dimana
terdapat perubahan atau peralihan psikis maupun fisik dari masa kanak-kanak
menuju dewasa. Pada proses ini remaja melakukan pencarian jatidirinya.
Seringkali remaja melakukan hal-hal yang menyimpang dari tatanan sosial kasus
ini sering disebut dengan kenakalan remaja.
Kenakalan
remaja adalah suatu perbuatan yang melanggar norma, aturan,atau hukum dalam
masyarakat yang dilakukan pada usia remaja atau
transisi masa anak-anak ke dewasa.Kenakalan
remaja meliputi semua perilaku yang menyimpang dari norma-norma hukum pidana
yang dilakukan oleh remaja. Perilaku tersebut akan merugikan dirinya sendiri
dan orang-orang di sekitarnya.
Kenakalan remaja
ada berbagai macam seperti
vandalisme,tawuran.Membantah perkataan orang tua. Tentunya para orangtua tidak
ingin anaknya melakukan hal-hal yang negatif. Pada orangtua merasa saat anak
berusia 12 tahun anak sudah mampu menyaring apa yang baik untuknya dan apa yang
tidak baik. Padahal pada usia tersebut anak membutuhkan bimbingan yang ekstra,
guna menghindari kenakalan remaja.Kenakalan remaja itu terjadi karena beberapa faktor,
bisa disebabkan dari remaja itu sendiri (internal) maupun faktor dari luar
(eksternal).
Ø Faktor
Internal
Krisis
identitas: Perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja
memungkinkan terjadinya dua bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan
akan konsistensi dalam kehidupannya. Kedua, tercapainya identitas peran.
Kenakalan ramaja terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi kedua.
Kontrol diri
yang lemah: Remaja yang tidak bisa mempelajari dan membedakan
tingkah laku yang dapat diterima dengan yang tidak dapat diterima akan terseret
pada perilaku ‘nakal’. Begitupun bagi mereka yang telah mengetahui perbedaan
dua tingkah laku tersebut, namun tidak bisa mengembangkan kontrol diri untuk
bertingkah laku sesuai dengan pengetahuannya.
Ø Faktor
Eksternal
Keluarga dan Perceraian orangtua, tidak adanya
komunikasi antar anggota keluarga, atau perselisihan antar anggota keluarga
bisa memicu perilaku negatif pada remaja. Pendidikan yang salah di keluarga
pun, seperti terlalu memanjakan anak, tidak memberikan pendidikan agama, atau
penolakan terhadap eksistensi anak, bisa menjadi penyebab terjadinya kenakalan
remaja. Teman sebaya yang kurang
baik,dan komunitas/lingkungan tempat tinggal yang kurang baik.
Kenakalan
dalam keluarga: Remaja yang labil
umumnya rawan sekali melakukan hal-hal yang negatif, di sinilah peran orang tua.
Orang tua harus mengontrol dan mengawasi putra-putri mereka dengan melarang
hal-hal tertentu.Namun, bagi sebagian anak remaja, larangan-larangan tersebut
malah dianggap hal yang buruk dan mengekang mereka. Akibatnya, mereka akan
memberontak dengan banyak cara. Tidak menghormati, berbicara kasar pada orang
tua, atau mengabaikan perkataan orang tua adalah contoh kenakalan remaja dalam
keluarga.
Kenakalan
dalam pergaulan: Dampak kenakalan remaja yang
paling nampak adalah dalam hal pergaulan.
Sampai saat ini, masih banyak para remaja yang terjebak dalam pergaulan yang
tidak baik. Mulai dari pemakaian obat-obatan terlarang sampai seks
bebas.Menyeret remaja pada sebuah pergaulan buruk memang relatif mudah, dimana
remaja sangat mudah dipengaruhi oleh hal-hal negatif yang menawarkan kenyamanan
semu. Akibat pergaulan bebas inilah remaja, bahkan keluarganya, harus
menanggung beban yang cukup berat.
Kenakalan
dalam pendidikan: Kenakalan dalam bidang
pendidikan memang sudah umum terjadi, namun tidak semua
remaja yang nakal dalam hal pendidikan akan menjadi sosok yang berkepribadian
buruk, karena mereka masih cukup mudah untuk diarahkan pada hal yang
benar. Kenakalan dalam hal pendidikan misalnya, membolos sekolah, tidak
mau mendengarkan guru, tidur dalam kelas, dll.
Dampak Kenakalan Remaja
Dampak kenakalan
remaja pasti akan berimbas pada remaja tersebut. Bila tidak segera ditangani,
ia akan tumbuh menjadi sosok yang bekepribadian buruk.
Remaja yang melakukan kenakalan-kenakalan tertentu
pastinya akan dihindari atau malah dikucilkan oleh banyak orang. Remaja
tersebut hanya akan dianggap sebagai pengganggu dan orang yang tidak berguna.
Akibat dari dikucilkannya ia dari pergaulan sekitar,
remaja tersebut bisa mengalami gangguan kejiwaan. Yang
dimaksud gangguan kejiwaan bukan berarti gila, tapi ia akan merasa terkucilkan
dalam hal sosialisai, merasa sangat sedih, atau malah akan membenci orang-orang
sekitarnya.
Dampak kenakalan remaja yang terjadi, tak
sedikit keluarga yang
harus menanggung malu. Hal ini tentu sangat merugikan, dan biasanya anak remaja
yang sudah terjebak kenakalan remaja tidak akan menyadari tentang beban
keluarganya.
Masa depan yang suram dan tidak menentu bisa menunggu
para remaja yang melakukan kenakalan. Bayangkan bila ada seorang remaja yang
kemudian terpengaruh pergaulan bebas, hampir bisa dipastikan dia tidak akan
memiliki masa depan cerah. Hidupnya akan hancur perlahan dan tidak sempat
memperbaikinya.
Kriminalitas bisa menjadi salah satu dampak kenakalan.
Remaja yang terjebak hal-hal negatif bukan tidak mungkin akan memiliki
keberanian untuk melakukan tindak kriminal. Mencuri demi uang atau merampok
untuk mendapatkan barang berharga
Cara
Mengatasi Kenakalan Remaja
Hal-hal
yang bisa dilakukan cara mengatasi kenakalan remaja :
1.Kegagalan
mencapai identitas peran dan lemahnya kontrol diri bisa dicegah atau diatasi
dengan prinsip keteladanan. Remaja harus bisa mendapatkan sebanyak mungkin
figur orang-orang dewasa yang telah melampaui masa remajanya dengan baik juga
mereka yang berhasil memperbaiki diri setelah sebelumnya gagal pada tahap ini.
2.Adanya
motivasi dari keluarga, guru, teman sebaya untuk melakukan point pertama.
3.Kemauan
orangtua untuk membenahi kondisi keluarga sehingga tercipta keluarga yang
harmonis, komunikatif, dan nyaman bagi remaja.
4.Remaja
pandai memilih teman dan lingkungan yang baik serta orangtua memberi arahan
dengan siapa dan di komunitas mana remaja harus bergaul.
5.Remaja
membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh jika ternyata teman
sebaya atau komunitas yang ada tidak sesuai dengan harapan.
Rasanya saat ini sulit sekali supaya anak
terhindar dari kenakalan remaja. Namun ada beberapa kiat sebagai tindakan
preventif agar sang anak tidak melakukan tindakan yang tidak wajar diantaranya
memberikan perhatian penuh terhadap anak. Hal tersebut dilakukan supaya sang
anak semakin akrab dengan orangtua dan tedak membantah perkataan dari orang
tua.
Kiat
yang lain yaitu dengan tidak melakukan percekcokan di depan anak. Jika anak
sampai mengetahui adanya percekcokan antara antara ayah dan ibunya pasti
sang anak akan merasa sedih dan tertekan. Jika sang anak sudah terlanjur
melakukan tindakan kenakalan remaja ada maka hal yang harus dilakukan adalah
dengan melakukan diskusi. Tanyai ia secara baik-baik apa penyebab anak
melakukan hal itu dan beri ia nasihat. Yang terpenting jangan memarahi dia
karena hanya akan memperburuk kondisi psikis anak dan tidak akan memecahkan
masalah.
Untuk itu marilah menjaga
generasi muda kita supaya menjadi generasi emas untuk nusa dan bangsa.
http://id.wikipedia.org/wiki/Kenakalan_remaja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar