KEBAHAGIAAN
DI SEL NO.7 DARI “ MIRACLE IN CELL NO.7 “
DISUSUN OLEH : SITI NURUL AINI
Judul Film : Miracle In Cell No.7
Tahun : 23 Januari 2013
Sutradara : Lee Hwan Kyung
Pemain : Ryu Seung Ryong Sebagai Lee Yong Go
Kal
So Won Sebagai Ye Sung Kecil
Park
Shin Hye Sebagai Ye Sung Dewasa
Jung
Jin Young Sebagai Jang Min Hwa
Oh
Dal Su Sebagai So Yang Ho
Park
Won Sang Sebagai Choi Chun Ho
Kim
Jung Tae Sebagai Kang Man Beom
Jung
Man Shik Sebagai Shin Bong Shik
Kim
Gi Cheon Sebagai Kakek Seo
ORIENTASI.
Miracle
In Cell No.7 adalah film korea selatan tahun 2013 yang dibintangi Ryu Seung
Ryong, Kal So Won dan Park Shin Hye. Film ini adalah sebuah Komedi mengharukan
dan melodrama keluarga tentang seorang laki-laki berusia 40 tahunan yang
mengalami cacat mental yang secara tidak sah dipenjara karena pembunuhan. Ia
mempunyai anak perempuan berusia 6 tahun yang cantik dan cerdas bernama Ye
Sung.
TAFSIRAN 1
Film
ini adalah film drama korea berlatar belakang pada tahun 1997 yang menceritakan
tentang seorang ayah bernama Lee Yong Go yang memiliki keterbelakangan mental,
walaupun begitu, Ia mempunyai anak yang bernama Ye Sung. Lee Yong Go yang
bekerja sebagai tukang parkir ini sangat sayang pada anak satu-satunya itu.
TAFSIRAN 2
Suatu
ketika terjadi peristiwa tragis yang membuat Lee Yong Go dipenjara. Peristiwa
tragis itu diawali ketika Ye Sung Sangat Tertarik dengan tas kuning bergambar
Sailor Moon disebuah toko. Karena belum gajian, Lee Yong Go dan Ye Sung hanya
bisa melihat tas itu dari balik kaca etalase toko, Lee Yong Go berjanji akan
membelikan tas itu setelah gajian. Tapi betapa kecewanya Lee Yong Go dan Ye
Sung karena tas Sailor Moon itu dibeli orang lain. Karena sangat sayang pada
anaknya dan ingin membelikan Ye Sung tas itu, Yong Go terjebak dalam kasus
penculikan, pembunuhan dan pemerkosaan anak komisaris jendral, anak yang
membeli tas terakhir di toko yang sering mereka kunjungi . Ketika di kantor
polisi, Yong Go dipaksa untuk mengakui perbuatannya dan menandatangani
berkas-berkas dengan iming-iming akan dipertemukan dengan putrinya Ye Sung.
TAFSIRAN 3
Akhirnya
Yong Go dipenjara di sel no.7, bersama tahanan lain dengan kasus-kasus berbeda,
awalnya Yong Go menerima intimidasi, tapi karena kejujurannya dan beberapa
insiden yang membuktikan kalau Yong Go adalah orang baik, penghuni penjara
sekaligus kepala sipir mulai bersimpati padanya. Narapidana di sel itu
membantunya kembali bertemu anak gadisnya, membawa Ye Sung secara diam-diam ke
dalam sel, bahkan merekajuga mengajari Yong Go cara menjawab di persidangan.
Tetapi semua jerih payah kepala sipir dan kelima temannya sia-sia karena
sebelum pengadilan dimulai, komisaris jendral polisi berkonsp[irasi dengan
pengacara Lee Yong Go . Lee Yong Go diancam oleh komisaris jendral polisi bahwa
jika Ia tidak mau dihukum, maka Ye Sung akan dibunuh dan pengacara Lee Yong Go
mengintimidasi agar Lee Yong Go tetap mengaku sebagai pembunuh dan pemerkosa Ji
Yeong atau Ye Sung akan dibunuh. Karena khawatir dengan keselamatan Ye Sung ,
maka dipengadilan Yong Go terpaksa mengaku bahwa ia memang membunuh memperkosa
Ji Yeong anak komisaris jendral. Akibatnya Yong Go tetap divonis hukuman mati
dan eksekusinya akan dilaksanakan tanggal 23 Desember.
TAFSIRAN 4
Dalam
film ini mengingatkan kita pada potret negera kita, dimana penguasa bisa
berbuat seenaknya, keadilan pun bisa dibeli dengan uang dan rakyat kecil
menjadi korban. Walaupun ketika Ye Sung dewasa bekerja sebagai Pengacara dan
berhasil membersihkan nama ayahnya. Akhirnya Ye Sung bisa membuktikan walaupun
ayahnya itu bodoh tapi Ia bukan pembunuh dan pemerkosa anak-anak.
TAFSIRAN 5
Film
ini mempunyai plot yang tidak rumit dan jalan cerita yang cukup runtut. Dihias
dengan adegan drama dan komedi khas korea yang membuatnya sangat menarik. Film
ini juga mempunyai pesan yaitu sebagai pembelajaran kepada penonton. Terutama
bagaimana perjuangan seorang ayah yang sangat menyayangi anaknya dan rela
berkorban untuk anaknya, sebaliknya kasih sayang seorang anak kepada ayahnya,
sebagai ungkapan rasa berterimakasihnya kepada orang tua yang telah merawatnya.
Walaupun orang tuanya memiliki keterbelakangan mental tapi anaknya tetap
menyayanginya setulus hati.
TAFSIRAN 6
Dibeberapa
bagian film ini cukup membinggungkan ketika flashback yang berasal dari
kesaksian Ye Sung, tapi dalam flashback itu banyak ditemukan adegan dimana Ye
Sung sebenarnya tidak ada disana sehingga seharusnya Ye Sung tidak tahu. Lalu
banyaknya kejadian yang dilewat sehingga terlihat seperti tidak logis
kejadiannya, seperti adegan penyembuhan, secara tiba-tiba Lee Yong Go sehat
seolah-olah tidak terjadi apa-apa dan ada adegan kekerasan kepala sipir dan
komisaris jendral kepada Yong Go.
EVALUASI
Film
ini menjadi film terlaris di Korea tahun 2013 karena cerita melodramanya yang
kuat. Pembuatan film ini menelan biaya sebesar 3,5 miliar won, dalam sebulan
penanyangan sejak perilisannya, film ini sukses menjaring 10 juta penonton
lebih. menjadikan film Korea ke-8 yang memperoleh laba tertinggi, karena
berhasil memperoleh 10 kali lipat dari biaya produksinya. Film ini begitu
membuat terkesan dan menyentuh hati dikarenakan ceritanya yang sangat sedih,
Film ini juga dihiasi dengan adegan drama dan komedi khas Korea yang membuatnya
sangat menarik. Meskipun, ada dibeberapa bagian yang cukup membinggungkan
ketika pola flashback dan tidak logis ketika adegan Yong Go terluka tetapi
tidak ada adegan penyembuhan, secara tiba-tiba Yong Go sehat seolah tidak
terjadi apa-apa. Dan seharusnya film ini menceritakan dimana ibu kandung Ye
Sung agar menambah suasana dramanya.
RANGKUMAN
Film
ini merupakan sebagai pembelajaran bagaimana perjuangan seorang ayah yang
sangat menyayangi anaknya dan rela berkorban untuk anaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar