Pernyataan Umum
Kebakaran adalah suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang tidak kita kehendaki, merugikan pada umumnya sukar dikendalikan (Perda DKI, 1992). MenurutPerda DKI (1992) kalsifikasi kebakaran sesuaidengan bahan bakar yang terbakar dan bahan pemadaman untuk masing-masing kelas yaitu :
Kebakaran adalah suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang tidak kita kehendaki, merugikan pada umumnya sukar dikendalikan (Perda DKI, 1992). MenurutPerda DKI (1992) kalsifikasi kebakaran sesuaidengan bahan bakar yang terbakar dan bahan pemadaman untuk masing-masing kelas yaitu :
- Bahan yang mudah terbakar biasa, misalnya : kertas, kayu, maupun plastic. Cara mengatasinya yaitu bisa dengan menggunakan air.
- Kebakaran pada kelas ini adalah yang melibatkan bahan cairan combustible, dengan cairan flammable, seperti bensin, minyak tanah, dan bahan serupa lainnya. Cara mengatasinya dengan bahan foam.
- Disebabkan oleh listrik yang bertegangan untuk mengatasinya Yaitu dengan menggunakan bahan pemadaman kebakaran non kondusif agar terhindar dari sengatan listrik.
Penyebab terjadinya kebakaran ada beberapa faktor, yaitu:
- Faktor manusia : Pekerja, Human error, Kurangnya disiplin
- Faktor teknis : Fisik ( peningkatan suhu udara), Kimia ( Penanganan/ penggunaan tidak sesuai petunjuk)
- Faktor alam : Petir, gunung meletus, gempa bumi.
Akibat kelalaian dalam menggunakan peralatan rumah tangga.
Selain orang dewasa ternyata anak kecil atau balita pun dapat menjadi penyebab kebakaran, akibat kelalaian orang tua atau pengasuhnya sehingga anak dibiarkan bermain dengan benda-benda yang berbahaya. Jauhkanlah barang-barang yang dapat menimbulkan api dari anak-anak misalnya korek api dan lilin yang menyala, atau jagalah anak anda agar tidak bermain dekat dengan sumber api seperti kompor atau lampu minyak yang sedang menyala.
Selain orang dewasa ternyata anak kecil atau balita pun dapat menjadi penyebab kebakaran, akibat kelalaian orang tua atau pengasuhnya sehingga anak dibiarkan bermain dengan benda-benda yang berbahaya. Jauhkanlah barang-barang yang dapat menimbulkan api dari anak-anak misalnya korek api dan lilin yang menyala, atau jagalah anak anda agar tidak bermain dekat dengan sumber api seperti kompor atau lampu minyak yang sedang menyala.
Solusi atau upaya yang perlu Anda
lakukan untuk mencegah bahaya kebakaran.
- Patuhi peraturan dalam menggunakan listrik dan peralatannya. Sebaiknya Anda tidak menggunakan peralatan listrik yang melebihi beban kapasitas meter listrik. Dan hindari pemasangan instalasi listrik dengan terlalu banyak sambungan dengan isolasi, karena apabila panas listrik mudah mengelupas.
- Jauhkan barang – barang pemicu api. Tidak hanya korek api, minyak tanah dan tabung gas saja. Tetapi botol – botol parfum juga dapat memicu api.
- Sediakan alat pemadam kebakaran
Sumber: http//www.rumah.com
https://www.google.com/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&ved=0ahUKEwj7lKu3qZ3NAhVKI5QKHQv_DwEQjxwIAw&url=http%3A%2F%2Fwww.rmol.co%2Fread%2F2015%2F08%2F02%2F212047%2FWaspadai-Rawan-Kebakaran-di-Musim-Kemarau-&psig=AFQjCNFqQ8mR5ATelwY-Vm2X7CCtpOwaOw&ust=1465642902757938&cad=rjt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar