Tentang Senja yang Kehilangan Langitnya

Tentang Senja yang Kehilangan Langitnya

Judul Buku     : KATA

Pengarang     : Nadhifa Allya Tsana

Penerbit         : Gagas Media

Tahun Terbit   : 2018 (cetakan pertama)

Tempat Terbit : Jakarta Selatan

Tebal              : 398 halaman

Menceritakan kisah seorang anak kuliahan yang hidup berdua dengan seorang ibunya yang mengalami penyakit langka dan juga kisah asmara tokoh utama yang diceritakan secara runtut dan sinkronis.Cinta pertama seorang perempuan yang didapat dari laki-laki adalah ayahnya. Dan cinta itu telah mematahkan hatiku. Ayahku sendiri membuatku berhenti percaya dengan yang namanya cinta. Binta Dineschara, gadis cantik dan juga menggemaskan, namun sangat cuek dan dingin. Ia hidup di sebuah keluarga yang bisa dibilang sudah rapuh, Ayahnya meninggalkan ia dan Ibunya, entah Ayahnya pergi kemana. Ibunya mengidap penyakit kejiwaan Skizofrenia. Skizofrenia merupakan penyakit kejiwaan yang membuat si penderita tidak bisa membedakan mana yang nyata dan mana yang ada di dalam pikirannya. 

Nugraha adalah pria tertampan di kampus Binta, banyak yang menyukai Nug namun Nug hanya mencintai satu wanita yaitu Binta Dineschara. Nugraha selalu mencari cara agar bisa terus bersama Binta. Kesabaran Nug selalu ada untuk Binta, sifat Binta yang dingin dan cuek membuat Nug semakin penasaran dan ingin menyelami kehidupan Binta lebih dalam. 

Biru sesorang pemuda yang sangat suka berpetualang. Biru adalah teman satu satunya Binta yang sangat mengetahui kehidupan Binta. Biru selalu menuruti semua kemauan Binta, termasuk untuk menghilang dari bumi. Ia sempat mengisi hati Binta, sebelum dia menghilang entah kemana dan meninggalkan luka di hati Binta. Dan Banda Neira merupakan tempat terakhir mereka bertemu.

Nugraha, Biru dan Binta saling membelakangi dan saling pergi. Mereka butuh kata-kata untuk menjelaskan perasaan. Mereka harus berbicara dan berhenti menyembunyikan kata hati serta mencari jawaban dari sebuah perasaan.

Sebuah novel yang bergenre remaja dan cinta. Namun yang unik disini adalah bagaimana penulis meracik cerita dan konflik di dalamnya menjadi begitu kompeks sekaligus unik dan juga menarik untuk dinikmati pemabacanya. Alur cerita yang diagambarkan sangat rinci sehingga tidak membuat pembaca kebingungan. Desain isi yang rapih dan juga dibubuhi ilustrasi gambar, menambah kesan dan juga suasana cerita di dalamnya. Desain cover latar senja dan juga dua orang seakan menggambarkan senja yang kehilangan langitnya seperti judul yang ditulis di bagian covernya. Namun bahasanya suit dipahami bagi pembaca pemula.

Novel ini merupakan novel bergenre remaja dan juga cinta.