Ketika Perbedaan Menyatu Dalam Novel Bad Girl Vs Ketua Osis

Disusun Oleh : Nurul Rizky

IDENTITAS BUKU

Judul Buku                 : Bad Girl vs Ketua Osis

Penulis                       : Intanzs

Penerbit                     : Bintang Media

Tahun Terbit               : 2016

Tempat Terbit             : Depok, Jawa Barat

Tebal                          : 312 Halaman

Bagi kebanyakan orang masa SMA merupakan masa yang paling indah. Banyak sekali kisah-kisah senang maupun haru yang terjadi pada masa SMA. kisah persahabatan, percintaan, sampai kenakalan remaja-remaja pada saat itu. Seperti pada novel Bad Girl vs Ketua Osis ini,  didalamnya terdapat kisah-kisah persahabatan, kisah cinta, dan bahkan kisah kenakalan remaja-remaja SMA. Novel ini menceritakan tentang  kisah seorang Bad Girl dan sahabat-sabatnya yang sangat nakal pada masa itu, dan sangat bertentangan dengan si Ketua Osis. Namun walupun begitu pada akhirnya si Bad Girl dan Ketua Osis di persatukan oleh cinta. Sampai mereka lulus dan berpisah karena kuliah lalu dipersatuan kembali dengan pernikahan. Mereka pun hidup bahagia sampai tua.

Kisah ini berawal dari kisah Vita yang selalu saja membuat masalah dan sering dijuluki dengan sebutan Bad Girl ini sering membuat masalah di sekolahnya hingga yang paling parah kali ini ia di droup out dari sekolahnya yang lama karena ketahuan merokok di ruang kepala sekolah. Setelah didroup out dari sekolahan yang lama ia pun dipindahkan oleh maminya ke sekolah SMA GARUDA, sekolah yang terkenal dengan berbagai macam peraturan ketatnya. Hari pertama sekolah pun tiba, sesampainya di sekolah dia udah membuat masalah dengan cowok yang bernama Vito Bramantio, seorang cowok yang bisa dibilang cukup terkenal di sekolah ini karena ia adalah Ketua OSIS

Sudah selesai masalah pertama timbullah masalah kedua, Vita ketahuan merokok di lingkungan sekolah. Sejak kejadian itu Vita menjadi bahan omongan oleh teman-teman sekolahnya. Setelah beberapa hari di skors dan masuk kembali Vita bertemu dengan Rio, yaitu lelaki yang pertama kali bertemu dengan dia dan menunjukkannya jalan ke ruang kepala sekolah. Lalu ia diajak bergabung dengan geng Rio dan akhinya Vita pun bergabung dengan geng itu yang beranggotakan Elisa, Vino, Dino, Rio,dan Kevin. Mereka semua adalah anak kelas 12 yang sangat terkenal di sekolah itu karena sering mencari ulah. Hari demi hari berganti dan begitu pula pertemanan yang mereka jalani. Hingga suatu ketika saat mereka semua sedang berada di satu cafe Vino mulai menyatakan perasaanya kepada Vita dan vitapun menerima hal itu dan sejak saat itu mereka resmi pacaran

Konflik selanjutnya adalah saat dimana Elisa memberitahu Vita bahwa akan ada tawuran dengan sekolah lain. Vita ingin ikut dalam tawuran itu, tetapi Vino pacarnya melarangnya.. Saat kejadian itu sekolah melakukan penggeledahan tas siswa. Vita dibawa ke ruang BK karena dalam tasnya terdapat narkoba. Setelah melakukan tes urine, Vita terbukti tidak menggunakan narkoba, tetapi maminya masih tidak percaya. Maminya meminta ia untuk mencari orang yang menaruh narkoba itu ke tasnya, ia diberikan waktu seminggu, jikalau ia tidak dapat membuktikan ke  maminya , ia akan dikirim ke Amerika dan sekolah disana. Semenjak tawuran itu Vino dan teman-temannya menghilang dan tidak ada kabar. Lalu Vita meminta bantuan kepada Vito. Selama seminggu itu Vita dan Vito mulai dekat sampai mereka akhirnya mereka berpacaran. Karena ia belum mendapat bukti-bukti yang diminta maminya, ia pun dikirim ke Amerika dan kuliah disana.

Lima tahun berlalu, sangat lama Vita berada di Amerika. Dan ia merasa sangat betah disana meskipun harus menjalani hubungan LDR Amerika dan Jerman dengan Vito. Setelah sekian lama mereka menjalani hubungan LDR-an akhirnya Vito memutusakan untuk melamar Vita dan mereka akan menikah minggu depan di Indonesia setelah Vito menyelesaikan urusannya di Jerman. Tapi di saat yang sama tiba-tiba Vita dipertemukan lagi oleh Vino di Amerika, dan Vino menjelaskan kemana saja ia selama ini ternayata setelah kejadian tawuran itu. Vita pun menerima semua alasan yang telah diberikan Vino tapi apa boleh buat ia akan tetap konsisten dengan Vito yang akan menikah dengannya minggu depan. Dan akhirnya Vino hanya bisa terdiam mendengar bahwa Vita akan menikah dengan Vito.

Buku ini memiliki cover sangat menarik pembaca, jalan ceritanya menarik dan memberi kesan penasaran bagi pembaca. Gaya bahasa yang digunakan dalam novel ini sangat menarik karena si penulis mengambil gaya bahasa yang biasa dipakai anak-anak muda zaman sekarang. Ceritanya menarik dan mudah diambil inti sarinya serta mudah dipahami. Namun, sayangnya alur ceritanya kadang sedikit membingungkan. Setiap bab pada buku ini tidak di tamatkan atau di gantung sehingga membuat bingung bagi pembaca, banyak kata-kata yang kurang sopan sehingga buku ini kurang cocok di baca oleh anak di bawah umur. Terlepas dari kekurangannya, novel ini mempunyai manfaat sebagai penghilang stress.