Disusun
oleh : Reza Widyanti Putri
(1)TULUS lahir 20 Agustus 1987 (30 tahun),
Bukittinggi , Sumatera Barat,
Indonesia. Ia mempunyai nama lengkap Muhammad Tulus Rusydi. Kakak kandungnya bernama Riri Muktamar. Bernyanyi sejak
kecil, Tulus mulai dikenal ketika dia sering bernyanyi di acara-acara komunitas
klab jazz dan kampus-kampus di kota Bandung. Semasa kuliahnya dia pernah
bergabung dalam Sikuai Band.
(2) Ia
menyandang gelar sarjana di bidang arsitektur dengan kecintaan yang tidak ada
habisnya terhadap musik. Dibesarkan dalam keluarga yang bukan musisi,
kesukaannya terhadap keindahan nada telah ada sejak Ia masih sangat kecil.
Dulu, Ibu-nya lah yang memperkenalkan TULUS pada berbagai macam jenis musik.
(3) Dalam studinya di bidang arsitektur, Ia menemukan dirinya
memiliki ikatan yang sangat kuat terhadap musik itu sendiri. Kendati terlihat
kontradiktif, bagi TULUS, musik dan arsitektur memiliki banyak kesamaan yang
tidak banyak orang ketahui. Dalam bermusik, Ia mempelajari bagaimana
mengapresiasi keindahan sambil mempertahankan struktur dan fungsi dari musik
itu sendiri. Begitu juga dalam arsitektur, di mana ketiga aspek diatas
(keindahan, struktur, dan fungsi) adalah fondasi utama dalam pekerjaan yang
bersifat arsitektural.
(4) TULUS telah menulis banyak sekali lagu. Beberapa lagu
yang terpilih telah dirilis ke dalam tiga album musik melalui TulusCompany,
sebuah label rekaman independen yang didirikan oleh TULUS bersama dengan
kakaknya, Riri Muktamar. TulusCompany adalah sebuah perusahaan label musik
independen yang didirikan oleh TULUS bersama kakak kandungnya, Riri Muktamar
pada tahun 2010. Saat ini TulusCompany memiliki dua divisi usaha utama yaitu
TULUS Management dan TULUS Production (TULUS Pro.)
(5) Sebagai seorang penyanyi yang tampil secara langsung,
TULUS telah mengisi banyak panggung-panggung di seluruh Indonesia bahkan di
luar negeri. Mulai dari Java Jazz, Music Matters Singapore, International Jazz
in Hamamatsu, hingga ke penampilannya yang terbaru di Melbourne Town Hall,
Australia. Ia telah membuktikan dirinya sebagai penampil yang disiplin dan luar
biasa.
(6) Penghargaan yang diraih
- Rolling Stone Editors’ Choice Awards 2013 kategori Rookie Of The Year
- NET. ONE Indonesian Choice Awards 2014 kategori Male Singer of The Year
- Anugerah Planet Muzik Singapore 2014 kategori Artis Lelaki Baru Terbaik
- HAI Magazine 2014 kategori Best Pop, Best Male Singer, Best Album, Artist of The Year
- HAI Magazine 2015 kategori Best Male Singer
- Majalah Tempo 2014 kategori One of Best Top 9 Indonesia Music Album
- Dahsyatnya Awards 2014 kategori Video Klip Terdahsyat
- Dahsyat Award 2015 kategori Video Klip Terdahsyat lagu Jangan Cintai Aku Apa Adanya
- Anugerah Musik Indonesia 2015 kategori Artis Solo Pria Pop Terbaik lagu Jangan Cintai Aku Apa Adanya, Pencipta Lagu Pop Terbaik, Album Pop Terbaik (Gajah), Album Terbaik Terbaik (Gajah), Karya Produksi Terbaik Terbaik (Jangan Cintai Aku Apa Adanya)
- Anugerah Planet Muzik 2015 kategori The Best Collaboration (Song)
(7) Album perdana TULUS, TULUS-Tulus, yang diproduseri oleh
Ari 'Aru' Renaldi, dan didistribusikan oleh Demajors dirilis oleh perusahaan
rekamannya sendiri, TULUS Co. pada tanggal 28 September 2011, dimana TULUS
menciptakan seluruh lagu, berperan sebagai composer sekaligus koproduser album
tersebut. Kakak kandung TULUS, Riri Muktamar bertindak sebagai produser
eksekutif. Lagu-lagunya seperti Sewindu, Teman Hidup, Kisah Sebentar, Tuan Nona
Kesepian, dan Jatuh Cinta, merajai chart-chart di radio-radio di seluruh
Indonesia.
(8) Kantung album pertama TULUS dirilis pada akhir tahun
2011, ditanggapi dengan sangat baik dan menerima banyak respon positif dari
penikmat musik tanah air. Majalah Rolling Stone Indonesia meletakkan album ini
di deretan atas daftar-daftar kantung album terbaik Indonesia pada tahun 2013,
memberikan TULUS penghargaan sebagai Rookie of The Year pada tahun tersebut.
(9) TULUS juga pernah mengisi sebuah acara amal, yang
diadakan mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam PPI Jerman, yang bertajuk
"Sound of Indonesia 2013" pada bulan Oktober 2013, bertempat di
Friedrich-Ebert Halle, Hamburg, Jerman. TULUS membawakan beberapa lagu dalam
puncak acara tersebut, seperti Teman Hidup, Sewindu, Sepatu, Jatuh Cinta,
Bengawan Solo, dan Satu Yang Tak Bisa Lepas.
(10)
Mengiringi
peluncuran album keduanya pada 19 Februari 2014 yang diberi judul TULUS-Gajah,
TULUS mengadakan konser-konser tunggal yang diberi nama Konser Gajah TULUS di
dua kota yang berbeda, yaitu pada tanggal 25 September 2014 di Sasana Budaya
Ganesha Bandung, 2 Desember 2014 di Balai Kartini Kartika Expo Jakarta, dan 21
Maret 2015 di Grand Pasific Hall Yogyakarta. Album TULUS-Gajah seperti halnya
album TULUS-Tulus, tetap dirilis lewat perusahaan label musiknya sendiri, TULUS
Co dan diproduseri oleh Ari 'Aru' Renaldi.
(11)
Pada
awal tahun 2016, TULUS merilis single terbarunya yang berjudul Pamit. Pamit
adalah single yang merupakan bagian dari kantung album ketiga-nya yang telah
dirilis pada Agustus 2016. Di kantung album ketiga-nya ini, TULUS mendapatkan
kesempatan untuk berkolaborasi dengan The City of Prague Philharmonic di
Republik Ceko. Ia melakukan sesi rekaman dengan iringan alat-alat musik gesek
dari The City of Prague Philharmonic untuk 5 lagu yang ada dalam kantung album
tersebut.
Sumber :
Diakses pada tanggal 15
November 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar