Ir. H. Joko Widodo: Pemimpin
Gaya Blusukan Tanpa Pencitraan
Disusun
Oleh : Yuniar Permatasari
1. Ir.
H. Joko Widodo lahir di Surakarta, 21 Juni 1961. Ia merupakan anak yang sempat hidup sederhana
bersama orang tuanya di Surakarta.Dengan kesulitan yang dialami, Jokowi kecil
terpaksa berdagang, mengojek payung, dan penjadi kuli panggul untuk membiayai
keperluan sekolah dan uang jajannya.
2. Jokowi lahir dari pasangan orang tua yang
bernama Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomihardjo.Beliau menikah dengan Iriana, wanita kelahiran
Solo 1 Oktober 1963 yang merupakan cinta pertama dan terakhirnya.Dari
pernikahannya dengan Iriana, Jokowi dikaruniahi tiga orang anak yaitu Gibran Rakabuming Raka, Kahiyang Ayu, dan Kaesang Pangerap. Selain dikenal sebagai
sosok penyanyang untuk keluarganya, Jokowi juga dikenal sebagai penggemar berat
music heavy metal. Ia bahkan menyebut dirinya sebagai penggemar berat band
metal Metallica.
3.
Lahir
dari keluarga sederhana tak membuat Jokowi minder dan takut untuk bermimpi
tinggi. Pendidikan Jokowi dimulai dari SD Negeri 111 Tirtoyoso. Setelah lulus,Jokowi melanjutkan
pendidikannya ke SMP Negeri 1 Surakarta dan kemudian lanjut ke SMA Negeri 6
Surakarta. Tidak putus sampai disitu saja, Jokowi melanjutkan pendidikan tertinggi dengan masuk Universitas Gajah
Mada dengan jurusan kehutanan.Setelah mendapat gelar dari Universitas asal
Yogyakarta tersebut, beliau merantau kerja di Aceh. Dimana beliau bekerja disalah
satu BUMN. Setelah mendapat pengalaman, beliau kembali ke Surakarta dengan
bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang perkayuan CV Roda Jati.
Selanjutnya pada tahun 1998 Jokowi mulai berbisnis dengan modal dan pengalaman
yang dimiliki. Dimana beliau akhirnya berhasil mengembangkan bisnisnya di
bidang mebel, pencapaiannya adalah menjadi eksportir mebel di Surakarta. Sebagai pengusaha furniture yang dikenal luas
di Eropa, dari
pertemanannya dengan orang Francis bernama Micl Romaknan itulah sapaan akrab
"Jokowi" tersemat dalam dirinya.
4. Setelah
sukses di dunia bisnis, tahun 2005 Jokowi memutuskan untuk terjun ke dunia
politik. Dimana beliau mencalonkan sebagai walikota Solo bersama PDI
Perjuangan. Pada pencalonan tersebut, beliau berhasil maju sebagai walikota
Solo walaupun banyak yang meragukan kemampuannya karena basiknya yang seorang
pengusaha mebel. Namun tanpa disangka selama kepemimpinan Jokowi bersama wakil
walikota Solo yaitu F.X Hadi Rudyatmo, kota Solo mengalami kemajuan yang pesat.
Dimana kota Solo menjadi tuan rumah berbagai acara penting sekelas duniadan
memiliki tata kota yang lebih maju dibandingkan sebelumnya.Hal-hal yang dicapai sejak menjabat sebagai walikota Solo adalahMembangun pasar tradisional baru -
termasuk pasar barang antik dan pasar peralatan rumah, membangun 7-km city walk dengan 3-meter lebar
trotoar pejalan kaki sepanjang jalan utama Surakarta,revitalisasi Balekambang dan taman Sriwedari, peraturan ketat tentang menebang pohon di sepanjang
jalan-jalan utama kota, rebranding
Surakarta sebagai pusat kebudayaan Jawa dan pariwisata di bawah tagline The
Spirit of Java, mempromosikan
kota sebagai pusat pertemuan, insentif, konvensi dan pameran (MICE), melarang anggota keluarganya dari penawaran
untuk proyek kota, program
asuransi kesehatan untuk semua penduduk.Transportasi umum dalam bentuk bis
tingkat, dan Solo
Techno Park, yang membantu mendukung proyek mobil Esemka Indonesia.
5. Karena
prestasinya mengubah Solo menjadi kota yang maju dan lebih baik, pada tahun
2012 Beliau dicalonkan sebagai gubernur Jakarta diusung oleh partai PDI
Perjuangan. Dimana beliau bertanding di pemilihan gubernur Jakarta bersama
Basuki Cahaya Purnama atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ahok. Beliau yang
merupakan sosok wong cilik atau rakyat kecil berupaya menjadikan Jakarta lebih
baik dan lebih suka blusukan dalam setiap kampanyenya. Hingga akhirnya Beliau
berhasil menjadi orang nomor satu di Jakarta pada saat itu.
6.
Program-program Jokowi yang ia janjikan mulai dilaksanakan untuk
menuntaskan masalah-masalah di Jakarta yang sudah sangat kompleks. Untuk
masalah macet,Jokowi membuat kebijakan untuk mempercepat pembangunan sarana
transportasi masal seperti MRT dan monorel serta memperbanyak armada
Transjakarta. Untuk masalah banjir,
Jokowi juga bergerak cepat dengan merelokasi daerah-daerah resapan banjir dan
memperbaharui serta memperbanyak taman dan hutan kota. Jokowi juga mengeluarkan
Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP). Seperti di Surakarta,
Jokowi juga bermaksud untuk menjadikan Jakarta sebagai kota festival. Total
sebanyak 97 festival diadakan selama tahun 2013 di Jakarta, seperti Jakarta
Night Festival, Pesta rakyat, Pekan Raya Jakarta (PRJ) dan lain sebagainya.
7. Belum
genap satu periode menjadi Gubernur Jakarta, beliau harus kembali bergelut
dalam kegiatan kampanye dan Pemilu dalam pencalonan dirinya sebagai presiden.
Jokowi menjalani banyak perjuangan untuk menang sebagai Presiden ke tujuh.
Perjuangannya membuahkan hasil dimana pada tanggal 20 Oktober seorang pengusaha
mebel akhirnya dilantik secara resmi sebagai Presiden ke tujuh menggantikan
kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono.Gaya kepemimpinan Presiden Jokowi memang
dikenal masyarakat dengan gaya blusukan. Selain itu gayanya yang sederhana
dalam kehidupan juga dalam cara bicaranya menjadikan banyak rakyatnya yang mengagumi. Dimana selama masa
kepemimpinan Jokowi menjadi Presiden banyak keputusan yang diambilnya. Dimana
salah satunya adalah upaya pembangunan kemajuan Indonesia secara adil dan
merata hingga pelosok negeri.
8. Tidak ada penghargaan yang paling indah
selain penghargaan dari mayarakat yang merasa teradili oleh kepemimpinan
Jokowi. Tapi ada beberapa pengharagaan dan kehormatan yang Jokowi peroleh atas
kepemimpinannya tersebut, diantaranya:
2008: Jokowi
terdaftar oleh majalah Tempo sebagai salah satu dari 'Top 10 Walikota
Indonesia 2008.
2011: Ia
dianugerahi Bintang Jasa Utama oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
2012: Jokowi
menerima tempat ke-3 Penghargaan Walikota Se-dunia untuk "Mengubah sebuah
kota penuh kejahatan menjadi pusat regional untuk seni dan
budaya dan kota yang
menarik bagi wisatawan. Ia tercatat sebagai salah
satu dari "The Leading Global Thinkers
of 2013”.
2013: Di
Foreign Policy (majalah). Pada Februari 2013 ia dinominasikan sebagai
walikota global bulan tersebut oleh The City Mayors
Foundation yang berbasis di London
2014: Jokowi masuk daftar
Fortune (majalah) sebagai salah satu '50 pemimpin terhebat di Dunia
9. Jokowi mempunyai kepemimpinan yang bisa dipercaya, jujur,
dan bersih. Beliau mempunyai karakter mau mendengarkan apa yang dikehendaki
masyarakat, dan yang terpenting dia mau melaksanakan dengan serius apa yang
dikehendaki masyarakat itu. Strategi komunikasi pencitraan paling ampuh di era
keterbukaan informasi adalah kerja nyata untuk rakyat. Tanpa mau terjun
langsung ke rakyat, pencitraan politik hampir pasti tidak ada artinya. Jokowi
adalah bukti.
Daftar Pustaka:
http://www.biograficom.com/biografi-jokowi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar