Disusun Oleh : Risti Eka Putri
Gletser
atau glasier atau glesyer adalah sebuah bongkahan es yang besar yang terbentuk
diatas permukaan tanah yang merupakan akumulasi endapan salju yang membantu
selama kurun waktu geologi. Selain itu, ada pula yang menyebut gletser sebagai
sebuah es yang terbentuk dilimbah pegunungan dan mengalir menuruni lembah
pegunungan secara perlahan-lahan yang diakibatkan dari akumlasi es, salju, dan
juga bebatuan karena adanya perubahan temperatur. Saat ini, es abadi menutupi 10% daratan yang
ada dibumi. Gletser merupakan reservoir terbesar air tawar dibumi. Meskipun
banyak orang yang mengira gletser selalu ada diarea kutub, sesungguhnya mereka
juga bisa berada di daerah pegunungan tinggi diseluruh benua, kecuali Australia,
bahkan juga terdapat dipegunungan tinggi di daerah dekat khatulistiwa.
Gletser
terbagi menjadi dua macam, yaitu:
1.
Gletser kontinental, yang sangat besar dan biasanya berada di kutub bumi.
Alih-alih mengalir menuruni bukitnya, gletser jenis ini justru mencair kesegala
arah dari pusatnya. Contoh gletser ini adalah antartika.
2.
Gletser alpen, yang berada pada puncak pegunungan yang sangat tinggi. Mereka
terbentuk sesuai dengan bentuk lembah tempat mengalirnya lelehan gletser.
Contoh gletser ini adalah alpen.
Sebab
akibat terjadinya gletser
Masa
gletser selalu bergerak secara perlahan menuruni lembah dilereng pegunungan
akibat gaya beratnya sendiri. Karena gerakannya itu, maka terjadi pengikisan
terhadap sisi kiri dan kanan lembah. Puing-puing hasil endapan gletser tersebut
akhirnya diendapkan pada ujung gletser mencair. Gletser juga terjadi akibat
adanya proses sublimasi dan pembekuan salju. Salju yang semula berbentuk
butiran akan lepas menjadi padat dan akhirnya membentuk semacam bola salju.
Jika salju yang turun lebih banyak yang membeku daripada mencair atau menguap
maka terbentuklah gletser. Meskipun gletser hanya menutupi sekitar 10%
permukaan bumi, namun didalam gletser tersimpan kandungan air bersih untuk
kebutuhan hidup manusia.
Akibat
terjadinya gletser
Pada
saat terjadinya fenomena gletser, maka mengakibatkan bentuk bentang alam
sebagai berikut :
1.
Hanging valley, yaitu bentukan lembah tak sempurna. Hal ini disebabkan karena
endapan yang dibawa gletser memotong
permukaan batu menjadi beberapa bagian.
2.
Truncated spurs, yaitu tepi lembah yang terpotong berbentuk segitiga.
3.
Cirques, yaitu sisi bagian dalam aliran gletser yang berbentuk melingkar.
4.
Rock basin lake, yaitu danau yang terbentuk karena bagian pegunungan yang
terlubangi saat terjadi gletser.
5.
Bergscrund, yaitu bebatuan yang pecah akibat erosi gletser lalu terguling masuk
ke
crevasses.
6.
Aretes, yaitu salah satu sisi lembah yang menjadi tajam karena diamplas aliran
erosi
gletser.
7.
Crevasses, yaitu celah lebar yang terbentuk karena erosi gletser.
Cara menaggulangi terjadinya
gletser :
Ø Tidak berlebihan dalam menggunakan mesin pendingin seperti AC , freezer
, dll.
Ø Mengurangi rumah atau gedung yang dindingnya kaca , karena kaca dapat
memantulkan panas sehingga suhu udara meningkat.
Ø
Meningkatkan kesadaran masyarakat
tentang pemanasan global dan dampaknya bagi manusia dan lingkungan.
Daftar
pusaka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar